Suara.com - Pesawat Boeing B777-200 dengan nomor penerbangan MH 370 tujuan Beijing milik Malaysia Airlines yang hilang pada pukul 02.30 waktu Kuala Lumpur, dikabarkan sempat mendarat darurat di bandara Nanning, Cina. Namun, kabar tersebut dibantah petugas setempat.
"Kami telah memeriksa melalui ground control, kabar tersebut tidak benar," kata Fuad Sharuji, Vice President Operation Control Malaysia Airlines.
Bantahan senada juga diungkap otoritas penerbangan Cina yang menyatakan pesawat tersebut tidak pernah memasuki kawasan udara mereka.
Hingga sekarang, pihak maskapai penerbangan Malaysia Airlines masih terus melakukan pelacakan dan belum dapat memastikan keberadaan pesawat yang mengangkut 227 penumpang dan 12 awak pesawat. Termasuk 7 warga negara Indonesia.
"Sampai saat ini kami belum mengetahui dimana keberadaan pesawat tersebut," tambah Fuad.
Kontak terakhir terjadi ketika pesawat berada di ketinggian 35,000 kaki atau dua jam setelah tinggal landas. Tidak ada informasi dari pilot maupun awak pesawat jika pesawat mengalami masalah selama penerbangan.
Seperti diberitakan sebelumnya, pesawat Boeing B777-200 dengan nomor penerbangan MH 370 milik maskapai penerbangan Malaysia Airlines, hilang pada pukul 02.30 waktu Kuala Lumpur. Pesawat tersebut diduga hilang di kawasan udara Vietnam dalam perjalanan menuju kota Beijing, Cina.