Usai Tugas di Papua, Prajurit TNI Dilarang Bawa Pulang Satwa

admin Suara.Com
Jum'at, 07 Maret 2014 | 15:47 WIB
Usai Tugas di Papua, Prajurit TNI Dilarang Bawa Pulang Satwa
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pasca purna tugas menjaga perbatasan Indonesia dan Papua Nugini, pasukan Satgas Pengamanan Perbatasan Yonif 410/Alugoro dan Yonif Linud 432/Waspada Setia Jaya langsung mendapat peringatan untuk menjaga lingkungan hidup di Papua.

Komandan Korem (Danrem) 174/Anim Ti Waninggap Brigjen TNI Bambang Haryanto meminta anggotanya untuk tidak membawa serta pulang flora dan fauna dilindungi yang hidup di perbatasan Papua.

Peringatan itu menyusul mulai menyusutnya habitat hewan dan tumbuhan yang hidup di kawasan itu.

"Bagi prajurit yang akan meninggalkan wilayah ini diminta untuk tidak membawa flora dan fauna yang dilindungi, karena sama dengan komitmen bersama instansi lain," ujarnya dalam siaran pers, Jumat (7/3/2014).

Bambang Haryanto melanjutkan himbauan tersebut juga berkaitan dengan komitmen terhadap pelestarian lingkungan hidup dan sebuah upaya agar tidak merusak citra TNI.

Berkaitan dengan penugasan, Danrem Bambang Haryanto, menyampaikan usai penugasan para anggotanya juga wajib melakukan pemeriksaan prosedur purna tugas.

Dia pun mengimbau para prajurit yang akan meninggalkan tempat tugas, tetap memperhatikan faktor keamanan selama pelaksanaan pergeseran pasukan.(Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI