Matamata - Seorang perempuan ditipu habis-habisan oleh tukang ramal di Manhattan, New York, Amerika Serikat. Perempuan tersebut merogoh kocek hingga 2,4 miliar Rupiah untuk membayar jasa konsultasi dengan si tukang ramal.
Perempuan malang itu bernama Jiawei Li. Pada bulan Januari 2012, Li tertarik pada jasa konsultasi yang ditawarkan seorang tukang ramal bernama Amanda Ufie.
Dalam jangka waktu sepuluh bulan sesudahnya, Li menghabiskan uang sebesar 2,4 miliar Rupiah untuk membayar jasa Ufie, yang membuka praktik di sebuah kios.
Li rela mengeluarkan semua uang itu karena Ufie mengklaim bahwa mampu menghilangkan kutukan yang dimiliki Li. Dengan memberikan uang tersebut kepada Ufie, maka kutukan tersebut akan lenyap.
Beruntung, Li segera sadar dirinya sedang ditipu. Dia langsung melaporkan Ufie ke polisi. Polisi yang melakukan penyelidikan menemukan fakta bahwa ternyata Li bukan satu-satunya korban si tukang ramal.
Ufie juga pernah menipu orang lain dengan rayuannya. Menurut polisi, Ufie mengakali uang si korban sebesar 1400 Dolar Amerika atau senilai 15,9 juta Rupiah. Ufie pun segera diamankan polisi dan dijerat pasal penipuan. (Nypost)