Suara.com - Asap akibat kebakaran lahan di Riau, akhirnya, merenggut nyawa seorang warga Kabupaten Pelalawan. Warga sekitar menjadi panik dan meminta pemerintah melakukan penanganan yang tepat.
"Saya berharap pemerintah melakukan penanganan yang tepat. Saya tidak ingin peristiwa ini terjadi di Meranti," kata watga Meranti, Agustian, Kamis (6/3/2015).
Agustian sendiri terpaksa mengungsi ke Pekanbaru, karena kabut asap pekat telah menyelimuti kawasan Meranti pada Kamis malam. Di daerah itu, sedikitnya 3.000 hektare lahan telah hangus terbakar akibat pembukaan lahan oleh pihak tak bertanggung jawab.
Bupati Meranti Irwan Nasir berkilah telah melakukan upaya pemadaman. Bahkan, dirinya juga sudah mendesak tim pemadam untuk segera menerapkan hujan buatan di Meranti.
"Tapi sampai sekarang peralatan yang kami minta belum datang," ujarnya.
Ditambahkan bahwa pihaknya juga mengalami kesulitan lantaran luasnya lahan perkebuna yang terbakar. "Itu membuat yang kami upayakan tak maksimal," ujarnya. (Antara)