Sebanyak 78.256 pengungsi erupsi Gunung Kelud telah meninggalkan pengungsian. Sementara itu, jumlah pengungsi yang masih tinggal di pengungsian terus berkurang.
Berdasarkan keterangan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), hingga hari Sabtu (22/2/2014) pukul 16.00 WIB, jumlah pengungsi tinggal 4.476 orang.
Sebagian besar dari yang tersisa ini masih bertahan di pengungsian karena tempat tinggal mereka masih rusak berat akibat erupsi Gunung Kelud. Mereka baru akan kembali setelah rumahnya diperbaiki. Meski demikian, banyak pengungsi yang memaksakan diri untuk pulang meski rumahnya rusak berat. Mereka ini ingin memperbaiki rumahnya secara mandiri.
Pemulangan pengungsi dibantu oleh aparat dari sejumlah pihak terkait. Di Kabupaten Malang, pengungsi diangkut dengan menggunakan 52 truk dari TNI, Polri dan BPBD. Para pengungsi tidak dibiarkan pulang dengan tangan hampa. Mereka dibekali persediaan logistik.
PDAM Kabupaten Malang bekerja sama dengan Kementerian Perhubungan Umum juga telah mempersiapkan 9 mobil tangki air untuk melayani kebutuhan air bersih para pengungsi yang pulang ke tempat tinggalnya.