Bila 3 Masalah Ini Tuntas, Jokowi Tandatangani Perjanjian Monorel

admin Suara.Com
Senin, 17 Februari 2014 | 18:19 WIB
Bila 3 Masalah Ini Tuntas, Jokowi Tandatangani Perjanjian Monorel
Gubernur Jakarta Joko Widodo (Jokowi) (Foto: Bagus Santosa)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Jakarta, Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) Sarwo Handayani mengungkapkan tiga masalah perjanjian kerjasama yang belum dipenuhi PT Jakarta Monorail terkait pembangunan monorel.

"Pertama, perjanjian kerjasamanya yang belum difinalkan, kedua masalah desain penataan ruang, seperti depo dan stasiun, kemudian baru bisa dibuat kerjasamanya. Kemudian ketiga, tiang yang belum dibayar. Minggu ini kita mau panggil lagi," kata Yani di Balaikota Jakarta, Senin (17/2/2014).

Tiga masalah tersebut secara garis besar merupakan permasalahan Finansial Closing, Kajian Teknis, dan Legal Aspek.

Begitu ketiga problem rampung, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) akan segera menandatangani perjanjian kerjasama.

Dengan demikian sesuai perjanjian, pembangunan monorel harus dapat diselesaikan dalam jangka waktu 3,5 tahun untuk satu koridor.

Sedangan untuk pembangunan dua koridor lainnya harus dapat dituntaskan dalam jangka waktu 5 tahun.

"Perjanjian kerjasamanya harus disesuaikan dulu, karena sekarang tidak ada jaminan dari pemerintah, sepenuhnya ini proyek milik swasta," kata Yani.

Sementara itu, pelaksana tugas (Plt) Sekda DKI Jakarta Wiriayatmoko menerangkan, saat ini Pemerintah Provinsi DKI Jakarta juga sedang meminta PT Jakarta Monorail segera menyelesaian masalah pembelian tiang-tiang milik PT Adhi Karya. Tiang itu, sebelumnya dibuat PT Adhi Karya untuk pembangunan monorel tahun 2005.

"Sebenarnya sudah tidak masalah. Jadi sekarang (pembelian) tiang Adhi Karya diselesaikan dulu," kata Wiriayatmoko.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI