Suara.com - Jakarta, Erupsi Gunung Kelud yang terjadi pada Kamis (13/2/2014) sekitar jam 23.00 WIB mengakibatkan beberapa wilayah di Jawa Tengah hujan abu. Abu vulkanik membuat jarak pandang di jalan raya menjadi terbatas.
Merespon kondisi ini, Pandu Keadilan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Jawa Tengah ikut bergerak untuk membantu meringankan beban masyarakat.
“Para kader segera bergerak begitu terjadi hujan abu vulkanik dengan membagikan masker bagi pengguna jalan, terutama di beberapa titik vital Jateng yang terdampak abu vulkanik,” kata Koordinator Pandu Keadilan Korsad PKS Jawa Tengah, Amir Darmanto, dalam pernyataan pers, Jumat (14/2/2014).
“Sambil menyiapkan langkah selanjutnya, sementara ini langkah antisipasi kita baru membagikan masker, karena berdasarkan info yang kami peroleh, abu vulkanik Kelud ini cukup berbahaya bagi tubuh, sehingga masyarakat kami minta untuk selalu waspada,” Amir menambahkan.
Aksi serupa juga dilakukan para kader PKS di Kabupaten Wonogiri. Tercatat puluhan ribu masker telah disiapkan untuk para pengguna jalan yang terdampak abu vulkanik gunung paling aktif di Jawa Timur itu.
“Lokasi pembagian hari ini di Wonogiri kita siapkan 10 ribu masker dan Karanganyar 15 ribu masker,” kata Hadi Santoso, anggota DPRD Fraksi PKS dari Dapil 4 Jawa Tengah.
Hadi juga menyebutkan kondisi saat ini hujan sehingga abu mulai terurai. “Namun efeknya jalanan menjadi licin, sehingga pengguna jalan harus hati-hati,” kata pria yang juga Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) PKS Jawa Tengah ini.
Dari pantauan, wilayah di Jawa Tengah yang terkena hujan abu cukup parah, antara lain Wonogiri, Sukoharjo, Surakarta, Magelang, Salatiga, dan Klaten.