Suara.com - Karo, Aktivitas Gunung Sinabung masih cukup tinggi. Kegempaan masih didominasi gempa hybrid yang mengindikasikan pertumbuhan kubah lava masih berlangsung.
Sementara potensi erupsi disertai awan panas masih ada, meski intensitasnya menurun. Sejak Sabtu (8/2) terjadi 2 kali erupsi dan beberapa kali guguran. Status masih Awas (level IV). Untuk itu, Masa tanggap darurat diperpanjang hingga 15 Februari mendatang.
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat, Jumlah pengungsi mencapai 32.351 jiwa yang tersebar di 42 titik pengungsian. Pengungsi berasal dari 32 desa dan 2 dusun.
Sejumlah bantuan terus berdatangan ke lokasi pengungsian. BNPB bersama USU dan Unimed menyelenggarakan bimbingan belajar bagi siswa SMP dan SMA untuk menghadapi Ujian Nasional. Sementara Kemendikbud sendiri telah memberikan bantuan peralatan sekolah dan beasiswa sebesar 19,23 miliar rupiah bagi siswa dari jenjang Sekolah Dasar hingga Perguruan Tinggi.
Pusat Vulkanologi Mitigasi Bencana Geologi merekomendasikan 15 desa dan 2 dusun masih harus tetap mengungsi. Di luar desa tersebut warga dapat kembali ke tempat tinggal masing-masing dan beraktivitas di luar radius 5 km dari kawah gunung.