Hari Kanker, Banyak Mitos Masih Berkembang

admin Suara.Com
Selasa, 04 Februari 2014 | 17:37 WIB
Hari Kanker, Banyak Mitos Masih Berkembang
Peringatan Hari Kanker Se-dunia di Tugu Tani
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Jakarta, Hari Kanker Se-Dunia yang bertepatan dengan hari ini, Selasa (4/2) diperingati ratusan orang di Jakarta. Termasuk sejumlah dokter, dan perawat serta Simpatisan Masyarakat Peduli Kanker.

Namun sejumlah masalah masih dirasakan oleh para aktivis kanker. Terutama terkait mitos yang berkembang di masyarakat. Para simpatisan terus memberikan informasi terkait penyakit kanker. Upaya itu dilakukan agar masyarakat peduli dengan kanker.

“Pesan kepada masyarakat untuk mencari informasi tentang kanker. Carilah informasi dengan sebenar-benarnya dan sebaik-baiknya. Maksudnya adalah kalo bisa mencari informasi dari pihak Medis dan Dokter. Dan jangan pernah salah kaprah karena jika salah kaprah akan terjadi kesalahpahaman dan jika salah pengobatan juga akan berakibat fatal,” ucap Boby selaku aktivis kanker.

Boby juga menjelaskan banyak mitos yang berkembang di masyarakat mengenai penyakit kanker. Di antara mitos tersebut adalah, kanker masih menjadi hal yang tabu untuk dibicarakan.

"Dengan mengerti kanker kita dapat melakukan pencegahan dan membantu orang di sekitar kita untuk memahami Kanker," tegas Boby.

Mitos ke dua adalah Kanker tidak memiliki tanda gejala. Menurut Boby, faktanya pada hampir semua kanker terdapat tanda dan gejala yang khas bila kita teliti dan memperhatikan kesehatan.

Sementara mitos ke tiga adalah tidak ada yang bisa dilakukan untuk kanker. Faktanya, penderita kanker masih dapat melakukan tindakan dari level individu, komunitas, hingga mmapu membuat kebijakan. Sedangkan ke empat, masyarakat masih beranggapan pengobatan kanker sangat mahal. Namun, jika ditemukan lebih dini gejala kanker biyayanya tidak akan tinggi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI