Review Jumbo: Sebenarnya Film 'Horor' yang Dibalut Kebahagiaan

Jumbo, secara mengejutkan, menjadi salah satu film lebaran 2025 yang paling banyak ditonton.
Suara.com - Di hari-hari pertama penayangan, jumlah penonton Jumbo tidak memperlihatkan jumlah yang mengesankan.
Apalagi ada dua film horor, yang masih jadi genre favorit masyarakat Indonesia, tayang saat lebaran.
Kabar bahwa Jumbo menjadi film animasi yang paling banyak ditonton agaknya cukup banyak mengundang gairah para calon penonton untuk memilihnya, termasuk saya.
Jumlah penonton semakin meningkat tajam ketika film Jumbo memperoleh 1 juta penonton di hari kedelapan penayangan.
Baca Juga: Tim Marketing Disebut-sebut Jadi Kunci Kesuksesan Film Jumbo, Visinema Berterima Kasih
Puncaknya saat Jumbo menyalip perolehan jumlah penonton Qodrat 2 yang semula berada di posisi kedua di bawah Pabrik Gula.

Apa yang membuat film Jumbo (bisa dibilang) mendadak digandrungi? Jawabannya sudah ada di pembuka tulisan ini.. karena film horor..
Sinopsis (Agak Spoiler)
Seperti yang sudah bisa dibaca di mana-mana, film Jumbo menceritakan seorang bocah yatim piatu bernama Don.
Buku dongeng berjudul "Pulau Gelembung" menjadi peninggalan orangtua yang terus-terusan dibanggakan Don.
Baca Juga: Diserbu Pengunjung, Balon Don dari Karakter Film Jumbo Jadi Primadona Liburan di Jakarta
Buku itu juga menjadi satu-satunya hal yang dibanggakan Don karena ia tak pandai dalam permainan yang berbau fisik.