Lebih lanjut, informasi yang beredar menyebutkan bahwa pada hari ini, Kamis (24/4/2025) mendiang Mbok Yem sebenarnya telah dijadwalkan untuk melakukan kontrol rutin di rumah sakit.
3. Tak Mau Makan 3 Hari

Salah seorang kerabat Mbok Yem, Syaifudin Juhri mengatakan Mbok Yem sempat tak mau makan dan minum selama tiga hari terakhir.
Meskipun demikian, Syaifudin mengungkapkan apabila sosok pemilik warung legendaris di Gunung Lawu ini sempat meminta untuk mandi.
4. Dimakamkan di Desa Gonggang

Tutup usia pada Rabu (23/4/2025) sekitar pukul 13.30 WIB, jenazah Mbok Yem disemayamkan di rumah duka dan langsung dikuburkan di pemakaman umum Desa Gonggang.
5. Wasiat Mbok Yem

Sebelum meninggal dunia, Mbok Yem sempat menyampaikan keinginannya untuk tidak lagi kembali ke warungnya yang berada di Gunung Lawu.
Hal ini diungkap oleh cucu Mbok Yem, Syaiful Gimbal. Disebutkan apabila Mbok Yem sudah merasa cukup dan ingin menikmati masa tua bersama anak dan cucu.
Baca Juga: Dunia Pendakian Kehilangan Mbok Yem: Ini 5 Menu Andalan Warung Legendaris di Puncak Lawu
6. Nasib Warung di Gunung Lawu