Beda Sinopsis Conclave vs The Two Popes: Cetak Rekor Penonton usai Paus Fransiskus Wafat

Ruth Meliana Suara.Com
Rabu, 23 April 2025 | 16:34 WIB
Beda Sinopsis Conclave vs The Two Popes: Cetak Rekor Penonton usai Paus Fransiskus Wafat
kolase Conclave dan The Two Popes (Instagram/conclavethefilm/thetwopopes)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Wafatnya Sri Paus Fransiskus membuat seluruh dunia terpukul. Sang pemimpin Gereja Katolik Sedunia sekaligus Kepala Tahta Suci Vatikan tersebut menghembuskan napas terakhirnya pada 21 April 2025 usai berperang melawan penyakit yang ia derita sejak lama. Kepergian Paus Fransiskus juga sontak membuat publik mulai mendalami soal kehidupan di Vatikan dan seluk beluk kepausan.

Apalagi, Vatikan dan Gereja Katolik kini berada di kondisi sede vacante, yakni lowongnya kursi Paus. Publik akhirnya menggali-gali soal bagaimana seluk beluk pemilihan paus melalui dua film yang kondang, yakni Conclave dan The Two Popes yang sama-sama mengangkat tentang kepausan di Vatikan.

Kedua film tersebut kini cetak rekor penonton usai sang Paus meninggal dunia. Media Philstar melansir bahwa Netflix melaporkan kenaikan signifikan dalam durasi tonton film dokumenter The Two Popes yang tayang dalam kanal mereka.

Adapun dalam satu hari saja, tercatat 1,5 juta menit dihabiskan oleh para penonton secara total yang menyaksikan film bertema kehidupan di Vatikan tersebut.

Situs streaming lainnya juga melaporkan bahwa waktu tonton Conclave menjadi 6,9 juta menit dalam sehari, menandakan pertumbuhan pesat dalam jumlah penonton.

Mari simak sinopsis kedua film yakni Conclave dan The Two Popes.

Conclave: Membongkar skandal di tengah tubuh Gereja Katolik

Poster film Conclave (Netflix).
Poster film Conclave (Netflix).

Film garapan Edward Berger dan Peter Straughan ini mengangkat buku Conclave yang ditulis oleh Robert Harris dan rilis pada 2016 silam.

Delapan tahun setelah buku Harris terbit, Berger dan Straughan rampung menggarap film Conclave yang mengangkat soal skandal dan percaturan politik di tengah pemilihan Paus.

Perlu diketahui, film ini murni bersifat fiktif, sehingga tak mengangkat tentang tokoh-tokoh Vatikan secara nyata.

Baca Juga: Prabowo Kirim Tim Khusus ke Pemakaman Paus: Jokowi Jadi Utusan Utama!

Kendati demikian, Harris menulis Conclave dengan mengambil inspirasi dari berbagai dugaan skandal di tubuh Vatikan.

Aktor Ralph Fiennes yang sebelumnya memerankan peran Voldemort dalam film Harry Potter kini mendapatkan peran sebagai seorang kardinal Gereja Katolik di Inggris.

Fiennes memerankan tokoh Kardinal Lawrence yang ikut serta mengambil peran dalam pemilihan Paus.

Paus yang tak disebutkan namanya dalam film ini meninggal dunia, dan akhirnya terjadi sede vacante.

Lawrence akhirnya diundang untuk turut mengikuti pemilihan Paus sebagai seorang kardinal. Ia akhirnya terseret arus perpolitikan dalam Vatikan yang kental dengan intrik dan digambarkan secara dramatis oleh film ini.

Kardinal Lawrence akhirnya memutuskan untuk mengusut satu persatu kandidat Paus yang tersedia dan mengungkap berbagai skandal di balik jubah suci mereka.

Kendati film ini fiktif, film ini cocok bagi yang tertarik dengan drama yang terjadi di balik Gereja Katolik yang kudus.

Film ini meskipun sempat mengundang kontroversi, mendapat acungan jempol dari beberapa komunitas Katolik, seperti media National Catholic Reporter.

Conclave juga memenangkan Golden Globe Award for Best Screenplay dan empat penghargaan dari 78th British Academy Film Awards.

The Two Popes: Kisah tentang dua Paus

The Two Popes (Netflix).
The Two Popes (Netflix).

Berbeda dengan Conclave, The Two Popes menceritakan tentang dua tokoh Paus yakni Paus Fransiskus dan Paus Benediktus.

Film ini sejatinya adalah film biografi yang menceritakan skandal nyata terkait Vatican leaks yang pernah mengguncang tubuh Gereja Katolik.

The Two Popes sebagai film biografi tetap memberi beberapa bumbu drama, sehingga tak seratus persen akurat dengan yang terjadi di dunia nyata.

Biopik garapan Fernando Meirelles ini mengisahkan bagaimana Paus Benediktus bertemu dengan Paus Fransiskus yang saat itu belum naik takhta dan masih berstatus sebagai Kardinal serta memakai nama lahirnya yakni Jorge Mario Bergoglio.

Kardinal Jorge Mario Bergoglio hendak mengajukan surat pengunduran diri secara langsung kepada Paus Benediktus. Pengalaman pertemuan dengan Paus Benediktus justru akhirnya membuat Kardinal Bergoglio semakin kuat untuk melanjutkan kariernya sebagai uskup di Argentina.

Film ini layak ditonton untuk mereka yang ingin melihat sisi lebih dekat kedua sosok yang pernah memimpin Takhta Suci Vatikan melalui bumbu drama.

Kontributor : Armand Ilham

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI