Suara.com - Proses penuaan memang sering menjadi mimpi buruk bagi kebanyakan orang. Selain memicu emosi campur aduk, proses penuaan juga menyebabkan perubahan kulit signifikan yang sulit diterima. Tentu menua dengan anggun, atau age like fine wine, menjadi mimpi setiap orang.
Maka, sebaiknya rajin dan rutin melakukan perawatan wajah setiap hari agar mendapatkan kulit terbaik di usia tua. Dan ternyata, cara mendapatkan kulit glowing di usia 40-an, 50-an, dan 60-an ke atas berbeda.
Langkah pertama untuk menua dengan kulit terbaik adalah berusaha mencegah kerusakan kulit akibat sinar matahari. Caranya tentu dengan konsisten memakai sunscreen SPF tinggi dan berspektrum luas setiap hari. Bahan retinoid topikal, dermarolling, atau prosedur minimal invasif juga dianjurkan.
Perlu diketahui, kondisi kulit saat penuaan sebagian besar dipengaruhi oleh genetika, etnis, paparan sinar matahari, tingkat rutinitas merawat kulit, dan merokok. Jika faktor itu tidak diperhatikan, maka kamu berpotensi mengalami penuaan dini ketika menginjak usia 40 tahun ke atas.
Menyadur Healthline, asisten profesor klinis di Universitas New York, Jeremy Brauer, mengatakan bahwa perubahan kulit yang paling terlihat adalah elastisitas kulit menurun, pigmentasi lebih gelap, dan ukuran pori-pori. Tanda lainnya adalah garis-garis halus yang menonjol, serta penipisan otot dan lemak wajah secara keseluruhan.
Jika kamu merasa kulitmu tidak sesuai dengan usia, berikut ini cara perawatan kulit modern untuk kamu yang berusia 40-an, 50-an, dan 60-an.
Cara Perawatan Kulit di Usia 40-an

Pendiri praktik teledermatologi Curology, David Lortscher menjelaskan bahwa orang-orang mulai menyadari munculnya penuaan dini di usia 30-an dan 40-an. Perubahan yang dimaksud meliputi perubahan warna, kerutan, kendur, dan kurangnya produksi kolagen pada kulit.
Perubahan hormonal juga dapat memicu jerawat dewasa, yang mungkin membuat kamu kembali berjerawat seperti remaja. Jika kamu belum menggunakan produk perawatan kulit yang mendukung penuaan dini di usia 40-an, sekaranglah saatnya.
Baca Juga: 9 Rekomendasi Sunscreen untuk Remaja dengan Harga Terjangkau
Untuk formulasi resep khusus, Lortscher menggunakan vitamin C dan retinoid. Kedua bahan topikal ini didukung oleh penelitian dan uji klinis selama puluhan tahun.
Krim retinoid seperti tretinoin memiliki sejarah panjang uji klinis. Kandungannya bisa merangsang produksi kolagen, mencegah dan mengobati kerutan yang ada, serta melawan jerawat.
Meski demikian, tetap ada peringatan dengan retinoid yang menyebabkan fotosensitivitas. Jadi, kamu wajib menggunakan sunscreen SPF tinggi dan spektrum penuh setiap hari, atau minimum SPF 50, terutama saat menggunakan retinoid.
Jika bahan retinoid memicu fotosensitivitas, maka serum vitamin C bisa menjadi alternatif terbaik. Pasalnya, vitamin C mendorong pertumbuhan kolagen, menghaluskan kerutan, membersihkan kerusakan dari bekas jerawat dan bintik matahari. Antioksidan ini juga mampu mengatasi hiperpigmentasi.
Rekomendasi perawatan kulit untuk usia 40-an:
- Retinoid
- Serum vitamin C
- Tabir surya SPF 50
Cara Perawatan Kulit di Usia 50-an

Menurut Lortscher, menopause dapat memperkuat tanda-tanda penuaan di usia 50-an, khususnya bagi perempuan yang masih memiliki ovarium. Hal ini disebabkan oleh kadar estrogen yang berfluktuasi sehingga mengakibatkan perubahan kulit menjadi lebih kering.
Hilangnya kolagen juga dapat menyebabkan kulit kendur di sepanjang rahang dan di sekitar mata. Begitu pula paparan sinar matahari selama bertahun-tahun dapat muncul kembali dalam bentuk tekstur kulit kasar dan bintik-bintik matahari.
Meningkatkan penggunaan pelembap dan menggunakan perawatan topikal, seperti retinoid atau vitamin C, dapat membantu melembutkan dan menghaluskan kulit kering dan kasar. Selain itu, kamu disarankan untuk mencoba dermarolling atau microneedling di klinik kecantikan.
Microneedling mungkin terlihat seperti alat penyiksaan abad pertengahan mini dan mungkin sedikit tidak nyaman. Namun, prosedur ini mungkin menjadi kunci untuk meningkatkan kolagen kulitmu di rumah.
Perlu diingat, prosedur microneedling memerlukan prosedur sterilisasi yang cermat, karena menusuk kulit. Oleh sebab itu, sebaiknya tidak memperbesar ukuran jarum demi mendapatkan hasil instan.
Prosedur microneedling dilakukan dengan menciptakan ‘cedera’ kecil pada kulit, yang selanjutnya dapat meningkatkan produksi kolagen dan elastin, memperbaiki bekas luka dan kerutan halus, serta mengurangi hiperpigmentasi dan meremajakan kulit.
Selain microneedling, prosedur lain yang dianjurkan adalah fraxel, perawatan laser yang bisa menghilangkan bekas jerawat dan pigmentasi. Prosedur ini membantu mengurangi garis-garis halus dan kerutan, serta memperbarui permukaan kulit agar tampak segar dan muda di usia 50-an.
Rekomendasi perawatan kulit untuk usia 50-an:
- Microneedling atau dermarolling
- Pelembap
- Perawatan laser
- Sunscreen SPF 50
Cara Perawatan Kulit di Usia 60-an

Menjelang usia 60-an, perkembangan yang paling terlihat adalah kulit yang menipis. Perawatan topikal dapat terus membantu menghaluskan garis-garis halus dan hiperpigmentasi, termasuk meningkatkan kekencangan (elastisitas) dan tekstur.
Namun, Lortscher memperingatkan bahwa perawatan ini tidak cukup untuk mengatasi kulit kendur akibat hilangnya volume kulit di wajah.
Jika ingin mendapatkan kulit terbaik di usia 60-an, kamu bisa mencoba beberapa perawatan minimal invasif. Salah satunya dengan cara menyuntikkan suntikan untuk mengencangkan jaringan di bawah kulit yang kendur, seperti volumizer atau filler.
Prosedur volumizer ini beragam, mulai dari sculptra atau voluma. Sementara filler seperti radiesse, restylane, dan juvederm. Manfaatnya untuk mengembalikan kontur yang telah hilang, erta memberikan sedikit pengencangan dengan menyokong kulit di atasnya.
Jika garis kerutan dahi membuat kerutan kamu semakin dalam, maka prosedur yang disarankan adalah xeomin atau radiesse. Xeomin lebih baik untuk mengatasi garis kerutan di dahi, sedangkan radiesse adalah filler yang menghaluskan kerutan dan lipatan wajah sedang hingga parah.
Prosedur lainnya yang direkomendasikan adalah ultherapy. Tekniknya menggunakan teknologi ultrasound untuk menghidupkan kembali produksi kolagen dan mengangkat serta mengencangkan kulit secara alami dan tanpa operasi.
Rekomendasi perawatan kulit untuk usia 50-an:
- Volumizer, seperti sculptra dan voluma
- Filler, seperti radiesse, restylane, dan juvederm
- Ultherapy, terapi ultrasound
Namun, jika kamu takut jarum, jangan khawatir tentang perlunya melakukan prosedur ini. Kamu tetap dapat meraih penuaan yang anggun dari rumah tanpa menggunakan filler dan suntikan.
Ingatlah: penuaan adalah bagian alami dari kehidupan. Bagaimana kamu menerimanya terserah diri sendiri. Namun, ketahuilah bahwa tidak ada yang dapat “menyembuhkan” penuaan kulit.