Profil Pemilik Tupperware, Produk Legendarisnya Resmi Pamit dari Indonesia

Yasinta Rahmawati Suara.Com
Selasa, 15 April 2025 | 19:29 WIB
Profil Pemilik Tupperware, Produk Legendarisnya Resmi Pamit dari Indonesia
Ilustrasi Tupperware. [Shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Selain itu, Goldman juga pernah menjabat Direktur Adore Me dan Ketua Dewan Joe & The Juice. Tak hanya di Tupperware, ia juga kini masih menjadi Direktur untuk 101 Studios, ClubCorp, Cole Haan, dan European Wax.

Soal pendidikan, Goldman pernah menempuhnya di Harvard University, Amerika Serikat. Ia juga sebelumnya menamatkan studi di Tulane University dan menerima gelar sarjana sains (B.S) dari Moody College of Communication di University of Texas, Austin.

Dalam memimpin Tupperware, Goldman dibantu beberapa orang. Di antaranya, Susan M Cameron, Paul Aronzon, Lori Bush, Tim Minges, Christopher D O’Leary, Pamela Jones Harbour, Paul Keglevic, dan Richard T Riley.

Sejarah Tupperware

Tupperware diperkenalkan oleh Earl Tupper pada tahun 1946 di Amerika Serikat. Sebagai ahli kimia, dirinya menciptakan wadah penyimpanan makanan dari plastik dengan penutup inovatif agar makanan tetap segar.

Ilustrasi Sejarah Tupperware (Tupperware)
Ilustrasi Sejarah Tupperware (Tupperware)

Wadah itu terbuat dari plastik yang ringan dan tahan lama. Penutup burping seal menjadi ciri khas Tupperware dengan keunggulan memungkinkan udara dikeluarkan sehingga membuat makanan menjadi awet.

Mulanya, produk tersebut tidak dianggap menarik karena inovasi yang ditawarkan Tupperware belum dipahami sepenuhnya. Namun, kondisi berubah saat pebisnis wanita bernama Brownie Wise bergabung pada 1951.

Wise memperkenalkan konsep Tupperware Party, strategi penjualan langsung yang melibatkan ibu-ibu rumah tangga dalam sebuah pertemuan untuk mendemonstrasikan produk. Konsep ini pun menjadi sukses besar.

Lalu, pada tahun 1950-an hingga 1980-an, Tupperware semakin dikenal. Produknya menjadi pionir gaya hidup modern dan Tupperware Party dianggap sebagai tempat para wanita untuk saling berbagi pengalaman.

Baca Juga: Pancarkan Vibes ala CEO, Intip Potret Elegan Paula Verhoeven Pakai Busana Serba Hitam

Para ibu rumah tangga yang menjadi penjual juga memperoleh kesempatan untuk menghasilkan uang tambahan. Hal ini yang kemudian membuat merek Tupperware menjadi populer sebagai bisnis rumahan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI