
Sebagai pelaku usaha, Titiek Puspa mengingatkan tentang kesadaran diri. Kesempatan dalam membuka bisnis yang diberikan oleh Sang Pencipta harus dijaga sebaik dan sejujur mungkin.
"Supaya awet (bisnisnya), saya pesan kepada adik-adik dan pegawai 'Jangan satu sendok pun, kamu ambil milik orang lain'. Jadi misalnya ada pesan 10 ya 10, 1000 ya 1000," ujarnya dikutip dari wawancara YouTube Net Entertainment pada 2014.
2. Jaga hubungan baik dengan pegawai
Titiek Puspa percaya, kesuksesan yang didapat bukan karena pemilik namun juga pegawai yang membantu menjalankan usaha. Maka dari itu, perlu saling menghargai satu sama lain.
"Dengan para pegawai kita kumpul, waktu kumpul ya kita bercanda, foto-foto, makan bareng. Jadi mereka seperti ada di rumah sendiri, saling menghormati," ucapnya.
"Kita walaupun yang punya kalau gak ada pegawai mau jadi apa, semua itu harus berkaitan cinta, tebarkan cinta kasih tulus dan ikhlas, agar iri dengki tidak lagi bertunas," sambungnya.
3. Bumbu
Bumbu yang enak juga menentukan daya tarik pelanggan. Titiek Puspa menyebut dalam usahanya pemberian bumbu diatur dengan baik. Semua sudah diukur dan tidak boleh dikurangi karena dapat mempengaruhi cita rasa.
"Bumbu kenapa jadi enak, karena kita memberikan semua sudah diukur. Misalnya untuk 10 porsi, bumbunya sudah diprogram, dihitung. Misal bawang lagi mahal, jangan dikurangi (tetap seusai hitungan) biar rasanya (enak)," kata dia.
Baca Juga: 5 Fakta Kedekatan Inul Daratista dan Titiek Puspa, Lebih dari Sekadar Senior dan Junior
4. Bekerja dengan cinta