"Kami berharap dia bisa terus tinggal di sini, karena dia adalah pemuda luar biasa dan dapat diandalkan," lanjutnya.
Sugianto pun memberikan penjelasan soal kronologi menyelamatkan para lansia tersebut.
"Saya jujur tidak ingat bagaimana saya berlari bersama kepala desa. Saya menggendong nenek-nenek yang terbangun setelah saya teriaki 'PPALI PPALI' (cepat-cepat) dan menggendong mereka ke tempat yang aman. Saya sempat ketakutan melihat api di luar salah satu warung, tapi saya memberanikan diri," ucapnya.
Berkat bantuan Sugianto, 60 penduduk desa selamat tanpa luka-luka. Pada 1 April 2025, Kementerian Kehakiman Korea Selatan dilaporkan sedang mempertimbangkan pemberian visa tinggal jangka panjang kepada Sugianto sebagai bentuk penghargaan atas jasanya.
Kontributor : Trias Rohmadoni