Waktu lain yang dapat dijadikan acuan adalah jauh sebelum solat subuh, yakni ketika tengah malam. Rekomendasi ini mengacu pada penjelasan Syaikh al-Baijuri, yakni, ‘Waktu masuknya mandi sunnah (Idul Fitri/Idul Adha) adalah pada saat tengah malam.
Penggunaan Wewangian
Tidak sedikit juga umat Muslim yang percaya bahwa penggunaan wewangian dalam rangka melaksanakan ibadah solat adalah hal yang baik. Nyatanya, penggunaan wewangian saat hendak beribadah juga disukai oleh Rasulullah SAW.
Namun demikian wewangian yang digunakan sebaiknya tidak berlebihan dan mengganggu orang lain atau membuat orang lain merasa tidak nyaman. Jadi gunakan wewangian sewajarnya dengan aroma yang tidak terlalu tajam.
Parfum yang digunakan setelah berwudu tidak membatalkan wudu yang telah dilakukan. Tidak sedikit keluarga yang juga membakar bakhoor atau serpihan kayu beraroma untuk membuat rumahnya lebih wangi.
Itu tadi sekilas penjelasan tentang tata cara dan niat mandi Idul Fitri untuk laki-laki yang bisa dibagikan dalam artikel singkat ini. Semoga bermanfaat!
Kontributor : I Made Rendika Ardian