Cara Melakukan Takbiran
Biasanya takbiran dilakukan dengan cara mengumadangkan takbir secara lisan atau kelompok. Di Indonesia, biasanya takbiran dilakukan dengan cara keliling kampung ramai-ramai baik jalan kaki atau menggunakan kendaraan.
Biasanya suara takbiran juga dikumandangkan menggunakan pengeras suara, ditambah dengan suara beduk, atau alat musik. Biasanya juga ada beberapa daerah juga menggelar panggung takbiran lengkap dengan alat musik.
Adapun kumandang takbiran ini dimulai pada malam menjelang Hari Raya Idul Fitri atau setelah bulan Ramadhan selesai. Kumandang takbiran kemudian berlanjut hingga pagi hari saat pelaksanaan salat Idul Fitri.
Sebagai informasi tambahan, tahun ini sidang isbat akan digelar pada tanggal 29 Maret 2025. Jika hilal sudah terlihat saat pemantauan hilal pada tanggal tersebut, itu artinya Hari Raya Idul Fitri akan dilangsungkan pada 30 Maret 2025.
Jika Lebaran jatuh pada tanggal 30 Maret 2025, maka takbiran akan mulai berkumdang pada tanggal malam jelang Idul Fitri yaitu 29 Maret 2025. Namun jika hilal belum tampak, maka Hari Idul Fitri dirayakan pada 31 Maret 2025.
Jika lebaran Idul Fitri jatuh pada tanggal 31 Maret 2025, maka kumandangan takbiran akan mulai dilakukan pada malam tanggal 30 Maret 2025 dan berlangsung hingga pelaksanaan Sholat Idul Fitri.
Demikian informasi mengenai lirik takbiran Idul Fitri versi pendek, versi panjang, sesuai sunnah dan lengkap dengan cara melakukan takbiran.
Kontributor : Ulil Azmi
Baca Juga: Silaturahmi atau Rekreasi saat Lebaran, Harus Dahulukan yang Mana?