Suara.com - Kontroversi Willie Salim yang dianggap menjelek-jelekkan nama kota Palembang lewat konten masak daging rendangnya beberapa waktu lalu menuai banyak reaksi dari warganet.
Tak hanya warganet, para publik figur pun ikut bersuara memberikan kritik kepada pria 22 tahun tersebut termasuk kreator Bobon Santoso.
Lewat podcast-nya bersama Deddy Corbuzier di Youtube, kreator yang baru menjadi mualaf ini pun blak-blakan bahwa ia tak menyukai Willie bahkan sebelum konten rendangnya viral.
"Sebenernya gue datang ke sini karena pengen ketemu dia langsung, emang gue nantikan sih dan gue gak kebayang kalau ketemu dia tu bakal kayak gimana," ungkap Bobon kepada Deddy Corbuzier..
Bobon pun kembali menimpali pernyataannya. "Gue gak suka sama dia. Sebagai manusia gue coba untuk suka sama dia, tapi setelah liat kontennya dan tingkah lakunya gue malah gak menemukan alasan buat suka sama ni orang," lanjut Bobon.
Ia pun juga ikut mengkritik aksi masak besar yang dilakukan Willie di Palembang lantaran dirinya sudah memiliki banyak pengalaman untuk membuat konten serupa.
Bahkan, kebanyakan konten Bobon di kanal Youtube-nya juga memperkenalkan berbagai makanan khas dan mengajak warga untuk ikut menyaksikan aksi masak-masaknya.
Hal ini justru berbeda dengan Willie lantaran ia lebih dikenal sebagai kreator yang sering berbagai uang ke orang orang random. Nama keduanya pun booming sejak membuat konten di Youtube.
Lalu, berapa penghasilan Bobon dan Willie dari mengunggah banyak konten di Youtube? Simak inilah selengkapnya.
Baca Juga: Tips Masak Besar ala Bobon Santoso, Pantas Blak-blakan Semprot Willie Salim
Penghasilan Bobon Santoso

Bobon pertama kali memiliki kanal Youtube bernama Bobon Santoso pada April 2015 silam. Saat itu, Bobon baru merintis karir sebagai konten kreator usai memutuskan menutup berbagai usaha miliknya. Ia pun sempat pindah ke Bali dan memulai membuat konten disana.
Ia juga mulai dikenal dengan konten kontennya yang ekstrwm seperti makan makanan aneh hingga masak makanan yang tak lazim. Konten masak-masaknya pun viral hingga berhasil meraup 17,7 juta subscribers selama hampir 10 tahun membuat konten.
Mengutip dari situs Socialblade, Bobon bisa meraup pendapatan mulai dari Rp132,8 juta hingga Rp2,12 miliar pe bulan hanya dari konten yang ia unggah. Pendapatan ini pun bisa bertambah banyak sesuai dengan jumah subscribers dan viewers dari konten-kontennya.
Jika ditotal, maka Bobon bisa meraup pendapatan sebesar Rp25,53 miliar per tahun dari kanal Youtube yang ia kelola. Nilai pendapatan ini juga bisa bertambah lewat kerjasamanya dengan brand-brand ternama.
Pendapatan Willie Salim
![Willie Salim. [Instagram]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/03/22/19003-willie-salim.jpg)
Willie Salim disebut-sebut sebagai salah satu konten kreator terbesar di Indonesia dengan 37 juta subscribers mengalahkan Atta Halilintar dan RANS Entertainment.
Willie sendiri mulai membuat konten di Youtube sejak tahun 2014. Saat itu, ia belum terlalu aktif mengunggah video. Namanya mulai tersohor lewat konten berbaginya di tahun 2020 dan kerap berbagi uang dengan sesama. Sejak itulah, ia dikenal sebagai konten kreator besar di Indonesia.
Mengutip situs Socialblade, pria kelahiran 2002 ini meraup pendapatan dari Youtube sebesar Rp12,14 miliar per bulan. Pendapatan fantastis ini pun belum termasuk kerja samanya dengan berbagai brand yang ia promosikan di konten-kontennya.
Bahkan, jika ditotal per tahun maka Willie bisa meraup pendapatan hingga Rp145 miliar per tahun.
Meskipun memiliki banyak subscribers, kini Willie pun habis dihujat warganet usai membuat konten rendang 200 kg hilang di Palembang. Hal ini pun juga menuai banyak protes dari warga Palembang karena tak terima dipermalukan oleh Willie Salim.
Kontributor : Dea Nabila