Suara.com - Untuk melakukan perjalanan mudik tentu banyak persiapan yang harus dilakukan. Tapi yang tidak boleh dikesampingkan adalah doa perjalanan mudik, agar perjalanan selalu lancar dan selamat sampai tujuan.
Beberapa doa yang dapat dipanjatkan sebelum memulai perjalanan dapat dicermati pada banyak sumber dan referensi. Anda dapat mencermatinya dan memahami arti sebelum memanjatkan doa tersebut. Anda juga dapat meminta rekomendasi pada para ahli agama, untuk mencarikan doa paling tepat untuk perjalanan.
Terdapat beberapa doa yang dapat dipanjatkan untuk mengiringi perjalanan mudik. Mulai dari doa saat keluar rumah, doa sebelum melakukan perjalanan, doa saat melakukan perjalanan, doa saat singgah, doa saat memasuki wilayah baru, dan doa ketika sampai tujuan.
Beberapa doa tersebut antara lain adalah sebagai berikut.
Doa Perjalanan Mudik
1. Doa saat keluar rumah
Bismillahi tawakkaltu ‘alallah, laa haula wa laa quwwata illaa billaah, yang artinya ‘Dengan nama Allah, aku bertawakal kepada Allah, tiada daya dan kekuatan kecuali dengan pertolongan Allah.’.
2. Doa sebelum melakukan perjalanan
Subhaana ladzii sakhara lanaa haadzaa wa maa kunna lahu muqriniina wa innaa ilaa rabbinaa lamunqalibuun, yang artinya ‘Maha suci Allah yang telah memudahkan ini (kendaraan) bagi kami, padahal sebelumnya kami tidak mampu menguasainya. Dan sesungguhnya hanya kepada Tuhan kami lah kami akan kembali.’.
3. Doa saat melakukan perjalanan jauh
Allahumma hawwin ‘alainaa safarnama hadza watewi ‘anna bu’dahu. Allahumma anta shohibu fii safari wal khalifatu fil ahli, yang artinya ‘Ya Allah, mudahkanlah kami bepergian ini, dan dekatkanlah kejauhannya. Ya Allah yang menemani dalam bepergian, dan Engkau pula yang melindungi keluarga.’.
4. Doa saat singgah di suatu tempat
A’uudzu bikalimaatillaahittaammaati min-syarri maa kholaq, yang artinya, ‘Aku berlindung dengan kalimat-kalimat Allah yang sempurna dari kejahatan makhluk-Nya.’
5. Doa saat memasuki suatu wilayah
Allahumma Rabbi Samawati assab’i wamaa adhlalna wa Rabbal aradhina assab’i wamaa aqlalna wa Rabbassayathini wamaa adhlalna wa Rabbarriyaakhi wamaa daraina fainna nas’aluka Khaira hadzihil qaryah wakhaira ahlihaa wa a'udzubika min syarriha wa syarri ahliha wa syarri maa fiiha, yang artinya, ‘Ya Allah Rabb pemilik tujuh lapis langit dan apa yang dinaunginya, Rabb tujuh lapis bumi dan apa yang dikandungnya, Rabb para syaitan dan apa yang disesatkannya dan Rabb angin dan apa yang dihembuskannya, aku mohon kepadaMu kebaikan daerah ini, kebaikan penduduknya, serta kebaikan yang ada di dalamnya. Aku berlindung kepadaMu dari keburukan daerah ini, keburukan penduduknya serta keburukan yang ada di dalamnya.’.
Baca Juga: Daftar Harga Tiket Bus AKAP Jakarta-Jogja Jelang Mudik Lebaran 2025, Buruan sebelum Kehabisan!
6. Doa ketika sampai tujuan:
Alhamdu lillaahil-ladzii sallamanii wal-ladzii aawaanii wal-ladzii jama’asy-syamla bii, yang artinya, ‘Segala puji milik Allah yang telah menyelamatkan aku dan yang telah melindungiku dan yang mengumpulkan aku dengan keluargaku.’.