Lebaran Dengan Menu Hidangan Khas Bali, Halal Dan Pasti Cocok di Lidah Semua Tamu

Selasa, 25 Maret 2025 | 16:13 WIB
Lebaran Dengan Menu Hidangan Khas Bali, Halal Dan Pasti Cocok di Lidah Semua Tamu
Ayam Betutu Khas Bali
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Bali, yang dikenal sebagai Pulau Dewata, tidak hanya memiliki keindahan alam yang memukau dan budaya Hindu yang kaya, tetapi juga menjadi rumah bagi komunitas Muslim yang hidup berdampingan secara harmonis.

Perayaan Idul Fitri di Bali menjadi momen istimewa yang diwarnai dengan tradisi unik dan semangat toleransi yang kuat.

Mengisi lebaran di Bali tentu sangat menyenangkan apalagi dengan masakan-masakan tradisional khas Bali yang pasti akan berbeda dari daerah lainnya.

Apa saja menu khas Bali yang bisa dijadikan menu lebaran?

Makanan khas Lebaran di Bali ini kerap disajikan saat Hari Raya Idul Fitri.

Rasanya lezat dan sayang untuk dilewatkan saat merayakan Lebaran bersama keluarga dan kerabat.

Makanan Khas Lebaran di Bali

1. Ayam Betutu

Makanan khas Lebaran di Bali pertama adalah Ayam Betutu.

Baca Juga: Hidangan Lebaran Selain Ketupat Sayur, Tanpa Santan Dan Anti Eneg

Menu ayam ini adalah menu unggulan yang berasal dari Gilimanuk, Jembrana ini kerap disajikan saat Hari Raya Idul Fitri.

Kata Betutu berasal dari kata Tunu yang berarti bakar, dirangkai dengan kata Be yang berarti daging. Dalam bahasa Bali, Betutu artinya daging yang dibakar.

Membuat Ayam Betutu menggunakan bumbu khas Bali yang disebut Base Genep.

Bumbu genep dibalurkan ke seluruh permukaan dan bagian dalam ayam, lalu direbus atau langsung dibakar hingga menghasilkan aroma yang khas.

Ayam betutu juga biasa jadi oleh-oleh khas Bali yang selalu ditunggu-tunggu.

Jadi selain bisa jadi menu lebaran, ayam betutu juga bisa jadi buah tangan.

2. Bebek Betutu

Bukan hanya Ayam Betutu, Bebek juga bisa dibumbu seperti ayam betutu.

Bedanya hanya menggunakan daging bebek.

Bumbu yang dipakai adalah bumbu kuning khas Bali ata Base Genep yang memiliki cita rasa unik saat disantap.

Memasak Bebek Betutu butuh waktu semalaman untuk menghasilkan rasa yang sempurna.

3. Sate Lilit

Ini adalah salah satu menu pelengkap makanan khas Bali.

Sate lilit dengan tusuk yang pipih selalu jadi ciri makanan khas Bali.

Sate Lilit adalah kuliner khas Bali yang bisa juga jadi Lebaran di Bali, sate lilit ini menggunakan daging ayam atau daging ikan yang telah dicincang halus kemudian dililitkan di batang serai lalu dibakar seperti sate pada umumnya.

4. Lawar

Lawar juga kuliner khas Bali, yakni berbagai sayuran yang dicampur dengan parutan kelapa mirip dengan urap.

Bila banyak orang mengira lawar identik dengan babi adalah salah.

Karena lawar juga bisa dibuat dengan daging ayam, bebek, sapi, kambing atau bahkan rumput laut.

Lawar khas Bali kerap disajikan sebagai makanan pendamping (side dish).

Ada pula yang menambahkan lawar dengan suwiran ayam atau ikan.

5. Plecing Kangkung

Yang berikutnya adalah Plecing Kangkung. Sesuai namanya, ini adalah olahan sayur kangkung namun dengan cita rasa pedas.

Biasanya dicampur dengan teri dan kacang. Enak disantap bersama nasi hangat.

6. Sup Ikan

Sup Ikan memang selalu jadi incaran di Bali.

Terbuat dari Ikan segar yang dimasak dengan bumbu khas Bali berwarna kuning.

Mesipun demikian, sup ini selalu terasa menyegarkan karena biasanya ditambahkan dengan mentimun di rebusan kuahnya.

Menu ini biasanya disajikan bersama ikan goreng dan sambal.

7. Sambal Matah

Sambal yang satu ini tidak boleh sampai kelewatan.

Tak lengkap rasanya bila masakan khas Bali tanpa sambal bawang dan cabai ini.

Aroma dari bawang dan cabai dilumuri dengan minyak kelapa menambah nafsu makan setiap orang saat lebaran.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI