Infografis
Suara.com - Arra, bocah viral yang kerap mengundang perdebatan di media sosial, kembali menuai kontroversi. Setelah sebelumnya mencuri perhatian dengan ucapannya soal tukang cabe hingga buruh pabrik, kini perbincangannya dengan sang ayah, yang akrab dipanggil Baba, menjadi bahan diskusi panas di dunia maya.
Video terbaru yang beredar di TikTok memperlihatkan Arra tengah berbincang dengan Baba sambil menikmati semangkuk mi. Namun, yang membuat netizen heboh bukanlah suasana kebersamaan mereka, melainkan topik yang dibahas, yakni adalah pernikahan. Banyak yang menilai bahwa diskusi semacam ini tidak sesuai dengan usia Arra yang masih 5 tahun.
Dalam percakapan tersebut, Baba menanyakan pendapat Arra mengenai seseorang yang menikah dengan pasangan yang dianggap "tidak berkualitas" dan berharap bisa mengubahnya menjadi lebih baik.
"Kalo menurut Arra ini mah ya, kalo kita nikah sama orang, tapi orangnya teh yang kita nikahin gak berkualitas gitu, Terus kita teh ingin merubah orang ini biar jadi lebih baik gitu ya, menurut Arra bisa gak?," tanyanya seperti dikutip pada akun TikTok @peach_gum3, Selasa (25/3/2025).
"Pisah, terus cari cowok yang lain," jawab Arra polos.
Jawaban ini langsung membuat netizen tercengang. Tidak berhenti di situ, Baba terus mengulik pemikiran Arra tentang pernikahan, menanyakan apakah pernikahan bisa menjadi sarana untuk memperbaiki pasangan.
"Ya gak bisalah, Ba. Kan harus sama-sama kuat. Jadi nikah tuh bukan ngajarin cowoknya biar makin pintar gitu. Biar bisa makin baik, bukan. Tapi ya harus sama-sama kuat," pungkasnya Arra lagi.
Arra pun menegaskan bahwa pernikahan bukanlah ajang untuk memperbaiki seseorang, melainkan harus berangkat dari niat yang benar.
"Niatnya emang harus, emang bener-bener pengen nikah gitu. Jadi bukan niat nikahnya buat memperbaiki orang itu lagi," tambah dia.
Baca Juga: Orangtua TikToker Arra Terancam Diadukan ke KPAI, Buntut Eksploitasi Anak Lewat Konten Buruh Pabrik
Baba pun mencoba menggiring pemikiran Arra ke konsep bahwa pernikahan adalah bagian dari ibadah, yang kemudian dijawab dengan setuju oleh Arra.
"Ya, niatnya untuk ibadah gitu," kata dia lagi.
Reaksi Netizen: Terlalu Dewasa untuk Anak 5 Tahun?
Tak butuh waktu lama, video ini langsung viral dan menuai berbagai reaksi dari netizen. Banyak yang merasa bahwa topik ini terlalu berat untuk dibahas oleh anak seusia Arra.
Sebagian warganet menyarankan agar anak-anak lebih baik mengobrol tentang hal-hal yang lebih sesuai dengan usia mereka, seperti cita-cita atau permainan favorit.
"Kalo ngomong kek gini harusnya ke remaja ga sih, anak² kek gini enaknya ngobrolin cita²," kata @sun****.
Tak sedikit pula yang menilai bahwa video ini dibuat dengan tujuan menampilkan kecerdasan Arra, namun justru terkesan dipaksakan.
"Ortunya kayaknya minta divalidasi banget klo dia ngedidik anaknya tuh pinter, waw banget," ucap @i****.
Bahkan, ada yang bercanda bahwa seharusnya Arra lebih menikmati masa kecilnya dengan menonton kartun daripada berdiskusi tentang pernikahan.
"Berat banget berat, mending makan mie-nya sambil nonton Cocomelon lah," ungkap @pon****.
Sementara itu, seorang netizen merasa heran dengan topik ini karena anaknya yang berusia lebih tua dari Arra masih membicarakan hal-hal yang lebih sederhana.
"Bahasan apa ini astaga.. masih piyik loh ni anak. Anak ku yang 9 tahun aja bahasannya masih Roblox," tulis warganet.
Namun, ada pula yang justru kagum dengan pemikiran Arra, menganggapnya sebagai anak yang memiliki kecerdasan di atas rata-rata. Sehingga bisa timbul kekhawatiran bahwa Arra akan menjadi anak yang terlalu pemilih dalam mencari pasangan di masa depan.
"Eehh sumpah takut banget Arra punya spek di atas rata-rata dan jadi pemilih. Hasilnya nanti semua pria dianggap gak pantas dapetin dia," tulis @dev****.
