Lebih jauh, pada kesempatan yang sama, Petugas Pemadam Kebakaran Jatisampurna, Bekasi, Abdul Rosyid, membenarkan dirinya dan tim kerap menangani berbagai masalah kebocoran gas di rumah tangga, karena adanya masalah di leher tabung gas.
"Di leher regulator itu yang sering terjadi kebocoran, yang lainnya aman. Sedikit lah, faktor paling besar untuk kebocoran gas, selang dan leher regulator karena karet, seal-nya itu yang sering aus," papar Abdul Rosyid.
Selain itu, Abdul Rosyid juga kerap menemukan di rumah warga, kebocoran gas terjadi karena posisi penempatan kompor dan gas yang tidak aman, hingga kondisi selang gas yang terlilit menyebabkan robekan hingga gas keluar dari selang tersebut.

"Kesalahannya kebanyakan di penempatan, penempatan kompor dan tabung gas, karena kita berurusan dengan selang ya, kebanyakan kan kebocoran di selang. Selang itu terlalu banyak lekuk-lekuk, hingga sering menimbulkan kebocoran, karena lekuk-lekuk akhirnya selangnya terkikis, selangnya terkikis akhirnya jadi kebocoran," jelasnya.
Abdul Rosyid juga tidak mempermasalahkan jika ingin lebih aman regulator dilepas sepenuhnya dari tabung gas saat mudik lebaran, karena ditinggal dalam jangka waktu lama. Namun, kebiasaan ini sebaiknya tidak dilakukan setiap hari saat meninggalkan rumah, karena bisa menyebabkan seal terkikis dan menyebabkan kebocoran gas dari regulator.
"Yang penting kan memutus aliran gas ke regulator, tidak ada yang keluar. Kedua, kalau mau dilepas, lepas, biar meyakinkan," pungkas Abdul Rosyid.