Sejarah Tradisi Baju Lebaran dari Masa ke Masa

Andi Ahmad S Suara.Com
Minggu, 23 Maret 2025 | 23:00 WIB
Sejarah Tradisi Baju Lebaran dari Masa ke Masa
Sejarah Tradisi Baju Lebaran dari Masa ke Masa (freepik)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Umat Islam dianjurkan untuk saling memaafkan, baik dengan keluarga, teman, maupun tetangga. Dengan hati yang bersih, diharapkan kehidupan sosial menjadi lebih harmonis.

4. Berbagi Kebahagiaan dengan Sesama

Selain kebahagiaan berkumpul dengan keluarga, Idul Fitri juga mengajarkan nilai kepedulian sosial. Salah satu bentuknya adalah dengan menunaikan zakat fitrah, yang bertujuan untuk membersihkan jiwa sekaligus membantu saudara-saudara yang kurang mampu agar mereka juga bisa merayakan Idul Fitri dengan penuh kebahagiaan.

Allah berfirman dalam Surah Al-Baqarah ayat 261:
"Perumpamaan orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah seperti sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir; pada tiap-tiap bulir seratus biji. Allah melipatgandakan bagi siapa yang Dia kehendaki, dan Allah Maha Luas (karunia-Nya) lagi Maha Mengetahui."

5. Menguatkan Keimanan dan Ketakwaan

Idul Fitri bukan sekadar perayaan satu hari, tetapi juga momentum untuk melanjutkan kebiasaan baik yang sudah dilakukan selama Ramadan. Umat Islam diharapkan tetap menjaga ibadah, kebaikan, dan ketakwaan meskipun Ramadan telah berakhir.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI