Opor ayam yang baru dikeluarkan dari kulkas atau freezer sebaiknya tidak langsung dipanaskan. Biarkan opor mencapai suhu ruang terlebih dahulu untuk menghindari perubahan suhu yang drastis. Perubahan suhu yang tiba-tiba dapat merusak tekstur kuah santan dan membuat opor cepat basi.
4. Panaskan dengan Api Kecil
Saat memanaskan opor, gunakan api kecil dan aduk perlahan. Api besar dapat menyebabkan santan pecah dan mengubah rasa serta tekstur opor.
5. Jangan Aduk Ketika Dipanaskan
Saat memanaskan opor untuk pertama kali sebelum disimpan, jangan diaduk. Ini karena mengaduk dapat memasukkan udara yang mengandung bakteri ke dalam opor, sehingga mempercepat pembusukan. Biarkan opor mendidih dengan sendirinya, lalu dinginkan sebelum disimpan.
6. Panaskan Sekali
Kamu perlu menghindari untuk memanaskan opor ayam secara berulang kali. Ini karena setiap kali dipanaskan, kualitas opor akan menurun, baik dari segi rasa maupun tekstur. Panaskan hanya porsi yang akan dikonsumsi.
7. Simpan di Dalam Panci Tertutup
Simpan opor dalam panci atau wadah tertutup rapat setelah dipanaskan dan didinginkan. Wadah tertutup mencegah kontaminasi bakteri dari udara dan menjaga aroma opor tetap segar.
Baca Juga: Sejarah Opor Ayam: Hidangan yang Wajib Ada saat Lebaran
8. Pisahkan Potongan Ayam dengan Kuah Opor