Infografis
Suara.com - Buntut ramainya pembahasan tentang tudingan rombongan Justinus Lhaksana, Sastra Silalahi terhadap fans Timnas Indonesia berimbas panjang. Bahkan tawas pun tak lepas dari pembahasan
Usai viralnya video Sastra Silalahi menuding fans Indo kalah taruhan judi, warganet pun berbondong-bondong menyerukan boikot kepada Sastra Silalahi CS karena dianggap terlalu berlebihan. Imbasnya, salah satu brand deodoran yang menjadikan mereka Brand Ambassador ikut terkena dampaknya.
Warganet ramai berbondong-bondong mencari alternatif deodoran lain untuk menggantikan brand yang dipromosikan oleh Sastra Silalahi dan rekan-rekannya itu. Beberapa warganet pun memberikan saran agar beralih ke tawas dan meninggalkan deodoran.
Tawas sebagai Pengganti Deodoran
Tawas sendiri merupakan sebuah senyawa mineral alami yang mempunyai efek antiseptik serta astringen yang mampu membantu mengatasi peradangan dan mencegah infeksi bakteri. Belakangan ini tawas banyak digunakan sebagai pengganti deodoran.
Berikut adalah manfaat tawas untuk ketiak.
- Memutihkan ketiak yang hitam
- Menghilangkan bau tak sedap
- Menghaluskan kulit ketiak
- Mencegah iritasi
- Aman untuk kulit sensitif
Tawas asli mempuyai bentuk berupa bongkahan batu kristal. Namun kini juga tersedia tawas dalam bentuk sediaan lain seperti bubuk semprot atau cair. Lebih lengkapnya, berikut beberapa jenis tawas beserta penjelasannya.
- Batu tawas: tawas dalam bentuk batu yang halus. Cara penggunaannya adalah basahi batu tawas dengan sedikit air sebelum dioleskan ke ketiak.
- Tawas bubuk: tawas bubuk atau bedak bisa mencegah bau badan. Tawas bubuk ini bisa langsung dioleskan ke ketiak.
- Tawas spray: terbuat dari tawas yang dicampur dengan air. Cara memakainya sangat praktis karena hanya disemprotkan langsung ke ketiak.
Untuk lebih jelasnya, berikut cara menggunakan tawas berbentuk bubuk yang bisa kamu ikuti:
- Keringkan ketiak menggunakan handuk setelah mandi
- Larutkan bubuk tawas dengan air secukupnya
- Oleskan larutan tersebut ke bagian ketiak secara merata
- Gosok dengan gerakan memutar atau atas-bawah
- Diamkan sejenak sampai tawas mengering dengan sendirinya
- Setelah kering, kenakan pakaian seperti biasanya
Harga tawas untuk pengganti deodoran cukup beragam, tergantung jenisnya. Diintip dari berbagai laman e-commerce, harga tawas spray dibanderol dengan cukup terjangkau mulai dari Rp9.000 sedangkan untuk tawas berbentuk bongkahan batu atau kristal mulai dari Rp17.000.
Baca Juga: Jadwal Timnas Indonesia usai Dibantai Australia, Pemain ke-12 Bisa Merapat!
Kronologi Fans Timnas Indonesia Difitnah Sastra Silalahi
Seperti diketahui, rombongan Coach Justin dan Sastra Silalahi datang ke Australia untuk menyaksikan langsung pertandingan Timnas Indonesia vs Australia pada Kamis (20/3/2025). Bukan hanya nonton, rombongan ini juga punya program live stream reaction yang tayang di kanal Youtube Justinus Lhaksana.
Sehabis pertandingan yang menyisakan skor 5-1 kekalagan bagi Indonesia, seorang fans Timnas menghampiri rombongan Coach Justin di stadion.
Fans Timnas Indonesia yang belakangan diketahui adalah Franky Kessek, mengkritik keputusan PSSI untuk mendepak pelatih Shin Tae-yong dan menggantikannya dengan sosok Patrick Kluivert. Kritik ini dilontarkan dihadapan rombongan Sastra dan Coach Justin lantaran Justin merupakan pendukung keputusan Erick Thohir mengganti STY.
Momen itu dianggap menegangkan sehingga rombongan sastra masih membahasnya dalam perjalanan pulang dari stadion. Untuk diketahui, rombongan ini melakukan livestream reaction sepanjang pra dan pascapertandingan Timnas Indonesia.
Di dalam mobil, Hanif dan Sastra masih membahas kritik fans tersebut. Mereka menyebut fans yang marah-marah lantaran Timnas kalah bukan murni menyesalkan keputusan PSSI, namun marah lantaran uang mereka hilang sekejap usai pasang parlay.
"Masang kali ya. Positif aja, maksudnya tuh ongkos balik ke Indo juga nggak ada kan," ujar Sastra kala bersama Coach Justin membahas kritikan para fans, dikutip dari siaran langsung Youtube Justinus Lhaksana, Jumat (21/3/2025). Siaran ini disponsori oleh sebuah merek deodoran yang kemudian diboikot para fans.
Kontributor : Rizky Melinda
