Storytelling merangsang imajinasi anak-anak, membuat mereka lebih mampu memahami dunia dan situasi di sekitar mereka. Dengan menggambarkan kisah-kisah inspiratif, mereka belajar untuk berpikir lebih kritis dan kreatif.
3. Meningkatkan Kemampuan Mendengar dan Memahami
Kegiatan mendengarkan cerita melatih anak untuk lebih fokus dan memahami pesan yang disampaikan. Hal ini penting dalam pengembangan kognitif mereka, terutama dalam memahami konsep abstrak seperti moralitas dan spiritualitas.
4. Memperkuat Hubungan Sosial
Dalam sesi storytelling, anak-anak tidak hanya mendengarkan tetapi juga berinteraksi dengan relawan yang menjadi kakak pendamping mereka. Ini menciptakan suasana akrab dan membangun rasa percaya diri serta kenyamanan dalam berkomunikasi dengan orang lain.
Aktivitas Sosial Lainnya yang Memberikan Dampak Positif
Kegiatan yang diadakan pada 14 Maret 2025 di Kota Serang ini berkolaborasi dengan Yayasan Benih Baik dan Yayasan Anak Mandiri Serang. Sebanyak 144 anak menerima santunan, sementara bantuan kursi roda juga diberikan kepada yayasan untuk mendukung anak-anak dengan kebutuhan khusus.
Selain itu, aksi berbagi berlanjut dengan menggandeng Palang Merah Indonesia (PMI) Jakarta Barat, yang menyalurkan donasi produk kepada 300 anak penerima manfaat pada 17 Maret 2025.
Berbagai aktivitas dalam kegiatan ini juga dirancang untuk memberikan manfaat yang luas bagi anak-anak. Kehadiran relawan yang berasal dari berbagai latar belakang memperkaya pengalaman anak-anak, menjadikan mereka lebih terbuka terhadap interaksi sosial.
Baca Juga: Askrindo Gelontorkan Rp162 Juta Untuk Safari Ramadhan
Berikut beberapa manfaat dari kegiatan sosial yang dilakukan: