Bahaya di Balik Tren Live Jasa Buka Pengumuman SNBP: Waspada Pencurian Identitas!

Kamis, 20 Maret 2025 | 12:30 WIB
Bahaya di Balik Tren Live Jasa Buka Pengumuman SNBP: Waspada Pencurian Identitas!
Bahaya di Balik Tren Live Pengumuman SNBP: Waspada Pencurian Identitas! (TikTok)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Di era digital yang semakin berkembang, media sosial bukan hanya menjadi tempat berbagi informasi, tetapi juga ajang eksistensi diri. Salah satu tren terbaru yang mencuri perhatian adalah jasa buka pengumuman SNBP (Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi) secara live di media sosial, seperti TikTok. 

Fenomena ini memunculkan berbagai reaksi, mulai dari antusiasme peserta SNBP hingga kekhawatiran terkait keamanan data pribadi.

Ya, sejak pengumuman SNBP dibuka, muncul berbagai live streaming di TikTok yang menawarkan jasa membuka hasil seleksi. Peserta SNBP yang merasa gugup atau ingin berbagi momen berharga dengan orang lain, dengan mudah menyerahkan data mereka kepada penyedia jasa ini. 

Caranya pun sederhana, mereka cukup mengomentari atau mengirimkan data pribadi mereka ke akun yang sedang live, lalu pemilik akun akan membukakan hasilnya secara langsung.

Bagi sebagian orang, ini mungkin terlihat sebagai tren seru dan cara baru untuk merayakan kelulusan atau mencari dukungan dari warganet. Namun, di balik tren ini, ada risiko besar yang mengintai.

Bahaya yang Mengintai

Keamanan data pribadi menjadi perhatian utama dalam tren ini. Dalam proses membuka pengumuman SNBP, peserta secara sadar memberikan informasi penting, seperti nama lengkap, tanggal lahir, asal sekolah, hingga kota tempat tinggal.

Informasi ini mungkin tampak sepele, tetapi bisa menjadi celah bagi kejahatan siber. Seorang pengguna platform X (Twitter), dengan akun @notlikehumann, menyampaikan kekhawatirannya terhadap tren ini.

"Serius ada yang buka jasa bukain pengumuman SNBP!?!! An**r?? Mikir ga sih itu lo komen identitas lo di publik? Isi semua data lo ada di situ, dan elu entengnya sebar di komen live TikTok buat dibukain dan ditonton ribuan orang!?!? Orang gampang banget dong akses data lu??," tulisnya seperti dikutip pada Kamis (20/3/2025).

Baca Juga: Viral 59 Titik Ladang Ganja di Gunung Bromo, Netizen Kaitkan dengan Larangan Penerbangan Drone

Pernyataan ini menggambarkan betapa rentannya informasi pribadi yang disebarkan secara bebas di media sosial. Identitas yang bocor dapat disalahgunakan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab, seperti pelaku penipuan, peretasan akun, hingga pencurian identitas.

Hal senada juga disampaikan oleh seorang pengguna TikTok, @divaafi_, yang mengingatkan bahaya dari tren ini.

"Guys, kalian emangnya nggak sadar apa? Tren ini itu ngebocorin data kalian loh. Lokasi, password, atau akun lo itu bisa dibobol gara-gara tren ini. Kenapa? Lihat data yang kalian bocorin, lengkap banget. Dari nama lengkap, tanggal lahir, asal kota, sekolah, dan banyak lagi."

Apresiasi atau Validasi Publik?

Salah satu alasan mengapa tren ini menjadi populer adalah karena adanya dorongan sosial untuk membagikan momen penting secara publik. 

Sebagian besar peserta SNBP yang mengikuti tren ini mungkin ingin mendapatkan apresiasi dari orang lain. Namun, ada garis tipis antara apresiasi dan validasi publik.

"Kalau niatnya sebagai bentuk apresiasi, sebenarnya lo masih bisa lakukan itu tanpa harus ngebongkar semua data lo. Dan tanpa harus ikut live dan ditontonin secara publik. Karena jejak digital dan kebocoran data itu permanen dan nggak bisa ditarik lagi," ungkap wanita di akun TikTok @divaafi_ lagi.

Ini menjadi pengingat penting bahwa apa yang dibagikan di internet akan tetap ada di sana selamanya. Jejak digital sulit dihapus, dan siapa pun bisa menyimpan atau menyalahgunakan informasi yang telah tersebar.

Bagaimana Cara Melindungi Data Pribadi?

Agar tidak terjebak dalam risiko yang tidak perlu, ada beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk menjaga keamanan data pribadi:

1. Jangan pernah membagikan informasi pribadi di kolom komentar atau live chat – Informasi seperti nama lengkap, tanggal lahir, dan asal sekolah sebaiknya tidak dibagikan secara publik.

2. Cek pengumuman secara mandiri – Lebih aman untuk membuka hasil SNBP melalui situs resmi, tanpa melibatkan pihak ketiga.

3. Gunakan fitur privasi di media sosial – Jika ingin berbagi momen, pastikan akun bersifat privat dan hanya bisa diakses oleh orang-orang terdekat.

4. Pahami risiko jejak digital – Setiap informasi yang diunggah di internet berpotensi disalahgunakan. Pikirkan matang-matang sebelum membagikan sesuatu.

5. Laporkan akun mencurigakan – Jika menemukan akun yang menawarkan jasa buka pengumuman dengan cara yang mencurigakan, segera laporkan ke pihak platform.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Link Live Streaming Australia vs Timnas Indonesia
Link Live Streaming Australia vs Timnas Indonesia
Pabrik Nikel PT GNI Asal China yang Diresmikan Jokowi Terancam Tutup Total
Pabrik Nikel PT GNI Asal China yang Diresmikan Jokowi Terancam Tutup Total
3 Calon Menantu Maia Estianty Buka Puasa Bareng, Penampilan Alyssa Daguise Dipuji Berkelas
3 Calon Menantu Maia Estianty Buka Puasa Bareng, Penampilan Alyssa Daguise Dipuji Berkelas
Harga Lebih Murah dari Xmax, Motor Ini Tawarkan Desain Mirip Harley Davidson
Harga Lebih Murah dari Xmax, Motor Ini Tawarkan Desain Mirip Harley Davidson
Seharga Motor 125cc: Ini 5 Opsi Mobil Bekas yang Mewahnya Sekaliber Innova per Maret 2025
Seharga Motor 125cc: Ini 5 Opsi Mobil Bekas yang Mewahnya Sekaliber Innova per Maret 2025
Semurah Suzuki S-Presso tapi Mesin Setangguh Ertiga: Mobil Bekas SUV Ini Layak Dilirik
Semurah Suzuki S-Presso tapi Mesin Setangguh Ertiga: Mobil Bekas SUV Ini Layak Dilirik

TERKINI