Dokter Tirta Ungkap Cara Tepat Hadapi Teman yang Depresi, Jangan Sekali-kali Ucapkan Ini!

Nur Khotimah Suara.Com
Kamis, 20 Maret 2025 | 12:17 WIB
Dokter Tirta Ungkap Cara Tepat Hadapi Teman yang Depresi, Jangan Sekali-kali Ucapkan Ini!
Ilustrasi depresi. (Pexels)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Untuk menghadapi teman depresi yang bisa terbuka bercerita, kita hanya perlu menjadi pendengar yang baik. Hal itu dilakukan karena memang mereka butuh didengarkan. Setelahnya, mereka mungkin akan merasa lega karena sudah bisa mencurahkan apa yang ingin disampaikan.

"Orang depresi itu ada dua. Kalau dia suka cerita, dengerin aja. Dia enggak butuh pendapat kita, dia enggak butuh validasi kita. Dia hanya butuh didengar. Jadi mau serese apa pun, dengerin," tutur Dokter Tirta.

3. Motivasi Mereka untuk Istirahat dari Rutinitas

Cara berbeda perlu dilakukan jika teman yang depresi tidak pernah bercerita saat terpuruk. Menurut Dokter Tirta, cara terbaik menghadapinya adalah dengan memotivasi mereka untuk istirahat dari rutinitas.

"Yang repot itu kalau enggak mau cerita. Enggak mau cerita. Di luar tuh happy, tapi dia enggak mau cerita. Ini agak berat. Kalau kayak gitu, harus dimotivasi untuk sendiri, break (istirahat). Break dari rutinitas. Kalau rutinitasnya kerja nine to five, ya break dari itu dulu," saran Dokter Tirta.

Oleh karena itu, Dokter Tirta mengingatkan untuk mencari tahu seperti apa kecenderungan teman yang depresi agar tidak salah dalam menentukan respons.

"Kalau kamu punya teman yang kayak gitu (depresi), lihat temanmu depresi kenapa dulu. Kalau dia memang hobi cerita, dengerin, jangan di-compare (dibanding-bandingkan). Karena dia tidak butuh pendapatmu. Kalau kamu ngasih pendapat salah, dia besoknya bisa mengakhiri hidup," tandasnya.

Mengenal Empat Jenis Depresi

Dilansir dari Journal Health Harvard, Psikiatri Harvard Medical School bernama Dr. Nancy Donovan membedakan depresi ke dalam empat jenis, yaitu Depresi Mayor, Gangguan Depresi Persisten, Bipolar dan Gangguang Afektif Musiman atau SAD. Berikut adalah pengertian dari empat jenis depresi tersebut.

1. Depresi Mayor

Baca Juga: Tips Menjaga Kesehatan Mental Selama Ramadan: Kunci Menjalani Ibadah dengan Penuh Makna

Tipe depresi ini dapat dikatakan sebagai depresi berat karena seseorang mengalami suasana hati yang sangat gelap dan membuatnya kehilangan gairah untuk melakukan aktivitas seperti biasa, kesulitan tidur, perubahan nafsu makan, dan merasa tidak bahagia. Saat gejala melanda, pikiran tentang kematian atau bunuh diri bisa saja muncul.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI