Infografis
Suara.com - Perempuan telah lama menjadi kekuatan pendorong di balik perubahan sosial, ekonomi, dan politik. Namun, peran mereka dalam kepemimpinan sering kali diabaikan atau diremehkan. Saatnya untuk mengubah narasi ini dan merayakan kepemimpinan perempuan yang inspiratif, yang telah menembus batas dan menciptakan perubahan positif di seluruh dunia.
Penelitian menunjukkan bahwa organisasi dengan kepemimpinan perempuan yang kuat cenderung memiliki kinerja keuangan yang lebih baik, inovasi yang lebih tinggi, dan budaya kerja yang lebih positif.
Selain itu, kepemimpinan perempuan juga berperan penting dalam mempromosikan kesetaraan gender dan memberdayakan perempuan dan anak perempuan di seluruh dunia.
Ketika perempuan memegang posisi kepemimpinan, mereka menjadi panutan bagi generasi mendatang dan menginspirasi perempuan lain untuk mengejar impian mereka.
Merayakan International Women’s Day, American Chamber of Commerce in Indonesia (AmCham Indonesia), komunitas bisnis terbesar dan terlama yang berfokus pada hubungan dagang antara AS dan Indonesia, menyelenggarakan diskusi dengan para pemimpin bisnis perempuan terkemuka tentang kesetaraan gender, kepemimpinan inklusif, dan perubahan sistemik di Indonesia.
Bertajuk "Empowering Women in Leadership: Fostering Inclusion and Equality", acara yang berlangsung di Park Hyatt Jakarta beberapa waktu lalu itu dipandu oleh Donna Priadi, Managing Director AmCham Indonesia
Diskusi mencakup berbagai strategi untuk meningkatkan partisipasi perempuan di dunia kerja, mendorong kesetaraan di tempat kerja, menjembatani kesenjangan dalam pendidikan dan mentorship, serta mendorong reformasi kebijakan guna menciptakan lingkungan bisnis yang lebih inklusif.
Mira Tayyiba, Direktur Jenderal Teknologi Pemerintahan Digital di Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia, menyoroti bahwa pertumbuhan kepemimpinan yang sejati membutuhkan akses yang setara terhadap mentorship, pendidikan, dan lingkungan kerja yang fleksibel.
Ia menekankan bahwa dengan menjadikan perempuan sebagai role model, kita dapat menciptakan ide-ide yang lebih beragam dan kebijakan yang lebih inklusif serta adil, yang pada akhirnya memberikan manfaat bagi industri dan ekonomi secara keseluruhan.
Baca Juga: 100 Ojol Perempuan Dapat Asuransi Gratis dan Dorong Inklusi Keuangan
Melalui diskusi ini, AmCham Indonesia merayakan ketangguhan, kepemimpinan, dan pencapaian perempuan melalui inisiatif ini.
Lebih dari sekadar pengakuan, acara ini menegaskan bahwa suara perempuan memiliki dampak besar, kontribusi mereka mendorong pertumbuhan industri, dan kekuatan kolektif mereka membuka jalan bagi generasi mendatang.
Carole Gall, Presiden ExxonMobil Indonesia, menekankan pentingnya pola pikir dalam mengatasi hambatan, dengan mengatakan bahwa meskipun kita tidak selalu bisa mengendalikan apa yang terjadi, kita bisa mengendalikan cara kita meresponsnya.
Dengan melihat gender sebagai kekuatan, bukan keterbatasan, ia menjelaskan, "kita menciptakan keberagaman yang menghasilkan solusi lebih baik dan hasil yang lebih kuat."
Sebagai organisasi yang berkomitmen untuk mendorong kemajuan, memperjuangkan inklusi gender, dan meningkatkan peran perempuan dalam bisnis dan kebijakan, AmCham Indonesia akan terus menyediakan platform untuk dialog yang berdampak dan perubahan yang nyata.
Aileen Goh, Presiden Direktur Mastercard Indonesia, mengajak perempuan untuk percaya diri dan tetap autentik, serta tidak terjebak dalam tekanan untuk menyesuaikan diri dengan standar yang ada.
Ia menekankan bahwa bersaing dengan orang lain justru dapat menghilangkan keunikan yang dimiliki seseorang, dan bahwa kesuksesan sejati datang dari keberanian untuk menjadi diri sendiri, berani mengambil langkah, dan menunjukkan potensi terbaik yang dimiliki.
Ke depan, AmCham Indonesia tetap berkomitmen untuk mendorong kolaborasi yang bermakna, memperjuangkan kebijakan inklusif, serta menciptakan peluang yang memberdayakan perempuan agar dapat memimpin dengan dampak nyata.
"Kami menghadirkan perempuan-perempuan inspiratif yang terus mendobrak batasan dan menciptakan perubahan nyata. Acara ini bukan sekadar perayaan—ini adalah pengingat bahwa suara kita penting, kontribusi kita membentuk industri, dan kekuatan kolektif kita membuka jalan bagi generasi mendatang," tutup Donna Priadi.
