Doa Setelah Sholat Subuh di Bulan Ramadhan agar Dosa Diampuni Allah SWT

Rifan Aditya Suara.Com
Selasa, 18 Maret 2025 | 06:08 WIB
Doa Setelah Sholat Subuh di Bulan Ramadhan agar Dosa Diampuni Allah SWT
doa setelah sholat subuh di bulan ramadhan agar dosa diampuni (Freepik)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Dipenuhi nikmat dan keutamaan, doa setelah sholat Subuh di bulan Ramadhan menjadi salah satu yang tak boleh dilewatkan.

Terlebih, Anda bisa memanjatkan doa usai sholat subuh demi mendapat ampunan dosa dari Allah SWT.

Apalagi mengingat, pentingnya sholat subuh itu sendiri. Sebagaimana disebutkan dalam surat Al-Isra ayat 78 yang berbunyi:

اَقِمِ الصَّلٰوةَ لِدُلُوْكِ الشَّمْسِ اِلٰى غَسَقِ الَّيْلِ وَقُرْاٰنَ الْفَجْرِۗ اِنَّ قُرْاٰنَ الْفَجْرِ كَانَ مَشْهُوْدًا ۝٧٨

aqimish-shalaata liduluukisy-syamsi ilaa ghasaqil-laili wa qur'aanal-fajr, inna qur'aanal-fajri kaana masy-huudaa

Terjemahannya: Dirikanlah salat sejak matahari tergelincir sampai gelapnya malam dan (laksanakan pula sholat) Subuh! Sesungguhnya sholat Subuh itu disaksikan (oleh malaikat).

Keutamaan sholat subuh inilah yang membuat elemen ibadahnya harus dilakukan dengan lengkap dan sempurna. Termasuk dengan memanjatkan doa setelah sholat Subuh di bulan Ramadhan. 

Seperti pada sholat pada umumnya, tentu saja Anda sebaiknya tidak langsung bergegas usai menunaikannya. Berikut adalah informasi seputar doa yang bisa Anda panjatkan setelah sholat subuh.

Doa setelah Sholat Subuh agar Dosa diampuni

اللَّهُمَّ إِنِّي أَصْبَحْتُ أُشْهِدُكَ وَأُشْهِدُ حَمَلَةَ عَرْشِكَ وَمَلَائِكَتَكَ وَجَمِيعَ خَلْقِكَ أَنَّكَ أَنْتَ اللَّهُ لَا إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ وَأَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُكَ وَرَسُولُكَ

Baca Juga: Doa Ramadhan Hari ke 17, Amalan Malam Nuzulul Quran Menurut Ulama

Arab latin: "Allahumma inni ashbahtu usyhiduka wa usyhidu hamalata 'arsyika wa malaikatika wa jami'a khalqika annaka antallahu la ilaha illa anta wa anna Muhammadan 'abduka wa rasuluka."

Artinya: Ya Allah, di pagi hari ini kami bersaksi pada-Mu, para penghuni singgasana-Mu, para malaikat-Mu, dan seluruh makhluk-Mu bahwa Engkaulah Allah yang tiada tuhan yang berhak disembah selain Engkau, Engkau Maha Esa, tiada sekutu bagi-Mu dan Muhammad adalah hamba-Mu dan Rasul-Mu.

Selain doa tersebut, ada bacaan lain yang juga perlu dipanjatkan umat Muslim selesai sholat subuh, yaitu sebagai berikut.

Doa setelah Sholat Subuh agar Rezeki Dilancarkan oleh Allah

اَلْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِيْ رَزَقَنِيْ هَذَا مِنْ خَيْرٍ حَوْلٍ مِنِّي وَلَاقُوَّةٍ، اَللَّهُمَّ بَارِكْ فِيْهِ

Arab latin: "Alhamdu lillaahil ladzii rozaqonii haadzaa min ghairi haulin minnii wa laa quwwatin, Alloohumma baarik fiihi."

Artinya: "Segala puji bagi Allah, yang telah memberikan rezeki padaku dengan tidak ada daya dan kekuatan bagiku. Ya Allah, semoga Engkau berkahi rezeki kepunyaanku."

Selain itu, Rasulullah SAW juga selalu membaca doa khusus berikut setelah mendirikan sholat subuh, termasuk ketika melaksanakannya di bulan Ramadhan.

لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ، لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ يُحْيِي وَيُمِيتُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ .

Arab latin: Laa ilaaha illallah wahdahu laa syarikalahu lahul mulku walahul hamdu yuhyi wayumitu wahuwa 'ala kulli syaiin qadir.

Artinya: Tiada ilah yang berhak disembah selain Allah saja. la tidak memiliki sekutu. Milik-Nya lah kerajaan dan segala pujian. Dia maha menghidupkan dan mematikan. Dia maha kuasa atas segala sesuatu.

Batas Waktu Sholat Subuh

Sholat subuh dikerjakan pada waktu fajar (shadiq) hingga menjelang matahari terbit.

Terkait waktu subuh sampai jam berapa, sebenarnya Rasulullah telah bersabda dalam hadist riwayat Muslim.

"Waktu sholat subuh adalah dari terbit fajar sampai terbit matahari." (HR Muslim).

Hadist ini versi lebih lengkapnya dikutip dari suaramuhammadiyah.id seperti berikut.

عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَمْرٍو أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ وَقْتُ الظُّهْرِ إِذَا زَالَتْ الشَّمْسُ وَكَانَ ظِلُّ الرَّجُلِ كَطُولِهِ مَا لَمْ يَحْضُرْ الْعَصْرُ وَوَقْتُ الْعَصْرِ مَا لَمْ تَصْفَرَّ الشَّمْسُ وَوَقْتُ صَلَاةِ الْمَغْرِبِ مَا لَمْ يَغِبْ الشَّفَقُ وَوَقْتُ صَلَاةِ الْعِشَاءِ إِلَى نِصْفِ اللَّيْلِ الْأَوْسَطِ وَوَقْتُ صَلَاةِ الصُّبْحِ مِنْ طُلُوعِ الْفَجْرِ مَا لَمْ تَطْلُعْ الشَّمْسُ فَإِذَا طَلَعَتْ الشَّمْسُ فَأَمْسِكْ عَنْ الصَّلَاةِ فَإِنَّهَا تَطْلُعُ بَيْنَ قَرْنَيْ شَيْطَانٍ. (رواه مسلم)

“Dari Abdullah bin ‘Amru bahwa Rasulullah saw. bersabda: “Waktu shalat zhuhur adalah jika matahari telah concong dan bayangan sesorang seperti panjangnya selama belum tiba waktu shalat ashar, dan waktu shalat ashar selama matahari belum menguning, dan waktu shalat maghrib selama mega merah (syafaq) belum menghilang, dan waktu shalat isya` hingga tengah malam, dan waktu shalat shubuh semenjak terbit fajar selama matahari belum terbit, jika matahari terbit, maka janganlah melaksanakan shalat, sebab ia terbit di antara dua tanduk setan.” (HR. Muslim)

Dalam hadist Imam Bukhari juga menyebutkan bahwa:

"Siapa yang mendapatkan satu rakaat sholat subuh sebelum terbit matahari, maka ia mendapati sholat subuh."

Sehingga sholat subuh yang dikerjakan setelah matahari terbit dianggap kesiangan.

Namun pendapat lain menyebutkan bahwa walaupun kesiangan dan sudah melewati batas waktu subuh, jika belum masuk waktu salat dhuha, salat subuh harus tetap ditunaikan.

Demikian informasi mengenai doa-doa yang bisa Anda panjatkan setelah sholat Subuh di bulan Ramadhan agar dosa-dosanya diampuni.

Kontributor : Hillary Sekar Pawestri

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI