8 Jalur Tengkorak di Jawa yang Sering Makan Korban, Pemudik Wajib Tahu

Senin, 17 Maret 2025 | 14:43 WIB
8 Jalur Tengkorak di Jawa yang Sering Makan Korban, Pemudik Wajib Tahu
Ilustrasi jalur tengkorak yang biasa dilintasi pengendara saat mudik. (Freepik)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Idul Fitri 2025 tinggal sebentar lagi, pada Ramadan tahun ini akan banyak masyarakat yang akan mudik ke kampung halaman.

Pemudik tak jarang menggunakan motor yang dianggap lebih cepat karena bisa leluasa menyalip ketika bertemu macet.

Tapi ada sebagian orang yang memilih menggunakan mobil karena faktor keselamatan meski harus berjibaku di tengah macet.

Namun bagi pemotor yang memutuskan mudik ke sekitar Pulau Jawa, perlu memperhatikan jalurnya.

Tak sedikit beberapa jalur di Pulau Jawa menyimpan kisah misteri. Bahkan tak jarang menjadi jalur tengkorak karena kejadian di luar ekspektasi manusia.

Berikut ini ulasan jalur angker di Pulau Jawa yang menyimpan cerita misteri.

1. Alas Roban

Lebih dikenal sebagai hutan, Alas Roban merupakan jalur paling angker yang disebut memiliki banyak kisah horor.

Letaknya yang berada di jalur lingkar Kecamatan Gringsing, Kabupaten Batang, Jawa Tengah ini memang tak sedikit terjadi kecelakaan.

Baca Juga: Sejarah Puasa Ramadan: Dijalankan Nabi Muhammad Sejak Tahun Kedua Hijriah

Salah satu sudut jalan di Jalur Alas Roban, Batang, Jawa Tengah. (dok.Istimewa)
Salah satu sudut jalan di Jalur Alas Roban, Batang, Jawa Tengah. (dok.Istimewa)

Lokasinya yang berada di hutan memang menambah suasana angker lokasi ini. Apalagi ketika malam hari tiba.

Kurangnya penerangan memaksa pengendara ekstra hati-hati saat melintas.

Banyaknya kecelakaan yang terjadi justru erat dikaitkan warga sebagai tumbal untuk penunggu hutan tersebut.

2. Jalur Gunung Gumitir

Tepatnya jalur Gunung Gumitir membelah Kabupaten Jember dan Banyuwangi, Jawa Timur.

Jalur ini juga disebut-sebut menyimpan banyak cerita misteri.

Kontur jalan yang berbelok-belok dan terdapat jurang di sisi kanan-kiri membuat pengendara ekstra waspada.

Suasana jalan dan patung penari yang ada di Jalur Gunung Gumitir, Jawa Timur yang disebut-sebut jalur tengkorak yang biasa makan korban kecelakaan. (Twitter)
Suasana jalan dan patung penari yang ada di Jalur Gunung Gumitir, Jawa Timur yang disebut-sebut jalur tengkorak yang biasa makan korban kecelakaan. (Twitter)

Jalur ini memang erat dikaitkan dengan pembuangan jenazah korban pemberantasan G30S/PKI.

Nyaris di setiap sudut jalan, orang yang ditengarai sebagai simpatisan PKI diletakkan sembarangan di sini.

Tak hanya itu, jalur ini kerap menjadi pilihan perampok melancarkan aksinya.

3. Jalan Raya Krumput

Menjadi salah satu jalur yang kerap dilintasi pengendara ketika ingin pulang atau pergi ke Banyumas, Jawa Tengah, Jalan Raya Krumput juga diyakini angker.

Kecelakaan yang terjadi juga banyak dikaitkan dengan penunggu di wilayah ini.

Konon, banyak tentara Jepang yang mati terbunuh dan tergeletak di sepanjang jalan ini.

Tak hanya itu, sebagian orang meyakini jika melintasi wilayah ini harus memberikan sesaji jika ingin selamat.

Berkembangnya zaman, sesaji itu berubah bentuk menjadi koin. Tapi hal ini memiliki alasan.

Ketika koin itu berbunyi saat menyentuh tanah, penunggu justru tertarik dengan bunyi tersebut dan tak jadi mencelakai orang yang lewat.

4. Hutan Blora

Hutan yang masih berada di Kabupaten Blora juga kerap dilintasi pengendara ketika mudik.

Banyak cerita misterius yang sempat menjadi perbincangan. Di mana salah satu PO Bus Garuda Mas yang tiba-tiba berpindah titik.

Sopir bus dengan 10 penumpang itu tersesat di bawah pohon jati berdiameter 1 meter di Hutan Cabak, Blora di KM 26, Jalan Blora-Cepu.

Peristiwa yang diketahui terjadi pada 2017 itu menarik perhatian orang. Maka para pengendara diminta untuk fokus ketika melintas di wilayah ini.

5. Jalan Brumbung Demak

Jalan Brumbung yang ada di Demak, Jawa Tengah juga masuk dalam daftar jalur angker yang ada di Jawa.

Banyak orang mengaitkan dengan cerita mistis di mana ada jin yang menunggu kawasan ini menurut keyakinan warga sekitar.

Mereka juga meyakini dengan cerita yang sudah melegenda bahwa jin ini senang dengan warna merah.

Hal itu juga dikaitkan dengan kecelakaan maut yang terjadi di jalur tersebut.

6. Tanjakan Emen

Berpindah ke Jawa bagian barat, Tanjakan Emen yang ada di Kabupaten Subang juga banyak menyimpan kisah misteri.

Jalur yang berbelok dan menanjak tak sedikit kecelakaan yang memakan korban jiwa.

Dari kejadian itu jalur ini disebut sebagai kawasan angker. Cerita mistis ini yang biasa dihubungkan dengan kecelakaannya.

Cerita yang beredar, jalur yang dinamai Tanjakan Emen ini berawal dari seorang sopir yang bernama Emen.

Ia merupakan pria berani yang memilih melintas di malam hari untuk mengantar ikan asin dari Ciroyum, Bandung ke Subang pada tahun 1964.

Dikisahkan Emen mengalami kecelakaan saat menanjak hingga mobilnya terbakar termasuk Emen di dalamnya.

Cerita itu berkembang dan diyakini arwah Emen bergentayangan dan senang mengusili pengendara yang lewat.

7. Jalur Cadas Pangeran

Bertempat di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, jalur Cadas Pangeran kerap memakan korban jiwa.

Jalur ini juga disebut sebagai jalan yang paling angker di Jawa Barat. Letaknya yang ada di perbukitan juga rawan terjadi laka.

Jalur Cadas Pengeran yang berada di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat. (Twitter)
Jalur Cadas Pengeran yang berada di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat. (Twitter)

Konon ada sosok makhluk halus yang merupakan wanita menunggu di kawasan ini. Makhluk halus ini yang biasa mengganggu pemotor hingga hilang konsentrasi dan terjun ke jurang.

Tak hanya itu, dari cerita warga jalur ini juga menjadi tempat pembunuhan sadis.

8. Jalan Munjul

Jalan Mujul di Kabupaten Garut, Jawa Barat merupakan sekian jalur angker yang diyakini masyarakat karena cerita mistisnya.

Banyak kecelakaan yang terjadi dan bisa 3-4 kali dalam sepekan.

Warga sekitar justru meyakini bahwa ada peran makhluk halus yang membuat pengendara tak fokus dan terjadi kecelakaan.

Belum dipastikan apakah cerita mistis dan penunggu di kawasan tersebut menjadi penyebab kecelakaan.

Maka dari itu, pengendara tak perlu memikirkan dan takut dengan sosok tersebut. Cukup fokus berkendara dan paling penting melangitkan doa setiap bepergian ke luar kota.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI