
Kebanyakan masyarakat Arab Saudi akan beristirahat setelah salat Idul Fitri, sementara para muslim Indonesia biasanya langsung bersilaturahmi ke saudara dan tetangga. Hal ini rupanya karena masyarakat Arab Saudi tetap bekerja sepanjang malam Idul Fitri.
4. Silaturahmi Lebaran
Bila warga Indonesia biasa bersilaturahmi dan saling bermaafan dengan keluarga dan tetangga, tetapi masyarakat Arab Saudi hanya fokus kepada keluarga.
"Jadi menurutku untuk poin ini lebih indah di Indonesia ya, bisa silaturahmi ke tetangga-tetangga. Bisanya kan setahun sekali," ucapnya, dilihat pada Sabtu (15/3/2025).
5. Kudapan Saat Lebaran
![cara membuat selai nanas untuk isian nastar [istock]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/03/12/94566-cara-membuat-selai-nanas-untuk-isian-nastar.jpg)
Kue kering menjadi kudapan andalan masyarakat Indonesia saat hari lebaran. Biasanya kudapan ini ditempatkan di stoples dan disajikan saat menerima tamu.
Hal ini berbeda dengan masyarakat Arab Saudi yang lebih banyak menyajikan cokelat saat lebaran. "Dan cokelatnya itu mahal sekali, bisa 100 Riyal, 200 Riyal," jelasnya.
6. Open House
Masyarakat Indonesia biasa untuk melakukan open house alias menyambut tamu untuk bersilaturahmi ke rumah, baik keluarga, teman-teman, maupun tetangga. Sedangkan di Arab Saudi, open house biasanya hanya berlaku untuk keluarga.
Baca Juga: Sejarah Baju Lebaran: Lebih dari Sekadar Tren, Wajibkah? Ini Kata Ulama
7. THR