Febri membela kedua sosok pasangan suami istri tersebut dan vokal terhadap motif yang mendasari mengapa Sambo menembak mati ajudan setianya itu.
Sebagai pengacara Sambo, Febri getol bahwa Brigadir J melakukan pelecehan ke Putri Candrawathi sehingga menjadi latar belakang aksi Sambo.
Keputusan Febri untuk membela Sambo dan Putri sontak panen kontroversi lantaran dinilai gegabah.
Kritik tersebut bahkan datang dari Indonesia Corruption Watch (ICW), LSM yang menjadi tempat Febri dulu berkarier.
Terima klien koruptor
Sosok mantan Menteri Pertanian RI, Syahrul Yasin Limpo alias SYL juga pernah menjadi klien bagi Febri Diansyah.
Febri kala itu menjadi kuasa hukum bagi SYL atas kasus pemerasan terhadap eselon satu di Kementerian Pertanian (Kementan).
Status Febri sebagai mantan anggota KPK bahkan sempat menjadi masalah bagi SYL sebagai seorang klien.
Febri akhirnya memutuskan untuk mundur dari tim kuasa hukum SYL lantaran khawatir SYL terbebani dengan fakta bahwa Febri dahulu adalah seorang pegawai KPK.
Baca Juga: Jaksa Sebut Kusnadi Rendam HP Berisi Info Buronan Harun Masiku, Kubu Hasto: Itu Asumsi
Jadi pengacara Hasto