Suara.com - Lailatul Qadar merupakan malam yang sangat istimewa bagi umat Islam. Malam ini merupakan malam yang lebih baik daripada seribu bulan, sehingga setiap Muslim sangat berharap akan mendapatkan keutamaannya. Lantas, apa saja amalan yang wajib dilakukan saat malam Lailatul Qadar?
Pada malam Lailatul Qadar, umat Muslim berkesempatan besar untuk mendapatkan ampunan, rahmat, dan keberkahan dari Allah SWT. Oleh karena itu, kita dianjurkan untuk menghidupkan malam ini dengan berbagai ibadah.
Menjalankan amalan dengan sungguh-sungguh pada malam ini menjadi kunci utama dalam meraih ridha Allah dan memperoleh pahala yang berlipat ganda. Mengutip dari laman NU Online, berikut adalah 4 amalan yang wajib dilakukan saat malam Lailatul Qadar.
Amalan Utama di Malam Lailatul Qadar
Dari berbagai penjelasan ulama, dapat disimpulkan bahwa amalan paling utama di malam Lailatul Qadar adalah menggabungkan empat bentuk ibadah utama, yaitu:
1. Sholat Tahajud
Menegakkan malam Lailatul Qadar dengan sholat malam merupakan amalan yang sangat dianjurkan. Shalat tahajud adalah ibadah yang mendekatkan diri kepada Allah dan menjadi salah satu cara untuk meraih ampunan-Nya.
2. Membaca Al-Quran
Baca Juga: Keutamaan Malam Lailatul Qadar, Malam Diturunkannya Al-Quran dan Penuh Berkah
Nabi Muhammad SAW membaca Al-Quran dengan tartil saat sholat malam. Ketika menemukan ayat tentang rahmat, beliau memohon rahmat, dan ketika menemukan ayat tentang azab, beliau memohon perlindungan kepada Allah. Membaca Al-Quran di malam Lailatul Qadar menjadi amalan yang sangat dianjurkan.
3. Memperbanyak Doa
Sufyan At-Tsauri lebih mengutamakan doa di malam Lailatul Qadar. Salah satu doa yang diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW adalah:
اللَّهُمَّ إِنَّكَ عَفُوٌّ تُحِبُّ الْعَفْوَ فَاعْفُ عَنِّي
Allahumma innaka 'afuwwun tuhibbul 'afwa fa'fu 'anni.
Artinya: "Ya Allah, sesungguhnya Engkau Maha Pemaaf, mencintai pemaafan, maka maafkanlah aku."
Memanjatkan doa dengan penuh keikhlasan di malam ini menjadi amalan yang sangat dianjurkan agar mendapatkan ampunan dan keberkahan dari Allah.
4. Tafakur (Merenungi dan Memperbanyak Dzikir)
Tafakur atau merenungkan kebesaran Allah juga menjadi bagian dari ibadah di malam Lailatul Qadar. Dzikir dan refleksi diri akan mendekatkan seseorang kepada Allah dan meningkatkan keimanan serta ketakwaannya.
Demikianlah informasi terkait amalan yang wajib dilakukan saat malam Lailatul Qadar. Semoga bermanfaat.
Mengenal Tanda-Tanda Malam Lailatul Qadar
Malam Lailatul Qadar adalah malam yang paling dinantikan umat Islam di bulan Ramadhan. Malam istimewa ini lebih baik dari seribu bulan karena pada malam itu Al-Quran diturunkan dan para malaikat turun ke bumi dengan membawa keberkahan serta rahmat dari Allah SWT. Oleh karena itu, kaum Muslim dianjurkan untuk meningkatkan ibadah di malam-malam terakhir Ramadhan agar tidak melewatkan kesempatan berharga ini.
Tanda-Tanda Malam Lailatul Qadar
Berdasarkan berbagai riwayat, ada beberapa tanda yang dapat dikenali saat malam Lailatul Qadar turun. Berikut adalah tanda-tandanya menurut hadits dan sumber terpercaya:
1. Matahari Terbit Tidak Terlalu Panas
Salah satu tanda yang disebutkan dalam hadits adalah matahari yang terbit pada pagi harinya tidak bersinar terlalu terik. Matahari tampak berwarna putih terang tetapi cahayanya tidak menyilaukan. Rasulullah SAW bersabda:
"Malam itu adalah malam yang cerah yaitu malam kedua puluh tujuh (dari bulan Ramadan). Dan tanda-tandanya ialah pada pagi harinya matahari terbit berwarna putih tanpa sinar yang menyengat." (HR. Muslim No. 762).
2. Angin Berembus Lembut
Malam Lailatul Qadar ditandai dengan suasana yang sejuk dan nyaman. Angin yang bertiup terasa lembut dan tidak kencang. Ini merupakan salah satu bentuk kenikmatan yang diberikan Allah SWT bagi mereka yang beribadah pada malam tersebut.
3. Malam Tampak Cerah dan Tenang
Dalam sebuah hadits, Rasulullah SAW menjelaskan bahwa malam Lailatul Qadar adalah malam yang cerah dan tenang. Tidak terasa terlalu dingin atau panas, langitnya bersih tanpa awan tebal, serta tidak terjadi hujan ataupun bintang jatuh. Hadits dari Ahmad menyebutkan bahwa suasana malam tersebut seperti bulan purnama yang bercahaya dengan indah.
4. Terjadi di 10 Malam Terakhir Ramadhan
Rasulullah SAW menganjurkan umat Islam untuk mencari malam Lailatul Qadar di sepuluh malam terakhir bulan Ramadhan. Beliau bersabda:
"Carilah Lailatul Qadar pada sepuluh malam terakhir di bulan Ramadan." (HR. Bukhari dan Muslim).
5. Terjadi di Malam Ganjil
Malam Lailatul Qadar diyakini terjadi pada salah satu malam ganjil di 10 hari terakhir Ramadhan, seperti malam ke-21, 23, 25, 27, atau 29. Rasulullah SAW bersabda:
"Bisa jadi Lailatul Qadar ada pada sembilan hari yang tersisa, tujuh hari yang tersisa, lima hari yang tersisa, atau tiga hari yang tersisa." (HR. Bukhari).
Kontributor : Dini Sukmaningtyas