Suara.com - Kisruh skincare overclaim berujung membuat Dokter Detektif alias Doktif diundang untuk bertemu dengan Komisi VI DPR RI.
Namun kehadiran Doktif ternyata sempat menuai protes dari seorang anggota dewan. Pasalnya Doktif hadir dengan memakai topeng sebagaimana biasanya dia muncul di hadapan publik.
Dokter bernama asli Amira Farahnaz itu tampak memadukan setelan hitam-hitam dengan topi fedora hitam dan topeng emas.
Namun penampilan ini membuat salah seorang Anggota Komisi VI DPR, Abdul Hakim, menyuarakan protes.
"Izin Pimpinan, ini kita di undangan mengundang sosok yang clear (jelas) atau sosok yang misterius?" tanya Hakim, ditilik di potongan video unggahan akun X @/kompascom, Jumat (14/3/2025).
"Ini kan kita lembaga tinggi negara," imbuhnya. "Dipermasalahkan, kalau kemudian menggunakan topeng atau atribut-atribut misterius, karena kita di sini kan berusaha menggali informasi dari sumber yang tepercaya."
Sang anggota dewan merasa atribut topeng yang dipakai Doktif membuatnya tidak terkesan sebagai sumber tepercaya untuk permasalahan yang mereka kaji.
Namun Ketua Komisi VI DPR, Nurdin Halid, menghalau protes anggotanya. Sementara itu Doktif hanya tertawa kecil melihat perdebatan yang terjadi.

"Saya juga bertanya, ibu dokter ini kacamatanya bagus banget," seloroh Nurdin lalu tertawa bersama Doktif. "Saya kira nggak masalah."
Baca Juga: Beda Jauh dari Uya Kuya, Rieke Diah Pitaloka Disanjung Profesional saat Tanggapi Kisruh Skincare
Namun kehadiran Doktif dengan memakai topeng untuk menutupi sebagian wajahnya menuai sejumlah respons negatif warganet. Bahkan ada yang membandingkan dengan band punk Sukatani, yang sebelumnya diduga dipersekusi sehingga harus membuat video klarifikasi dengan melepaskan topeng mereka.