Suara.com - Salat witir merupakan salah satu ibadah sunnah yang dianjurkan sebagai penutup dari salat malam, seperti salat tahajud, salat hajat, dan salat tarawih di bulan Ramadan. Salah satu keistimewaan salat witir adalah jumlah rakaatnya yang ganjil. Lantas, bagaimana bacaan niat salat witir sendiri?
Dalam praktiknya, salat witir dapat dilakukan secara berjamaah, terutama pada bulan Ramadan setelah salat tarawih, atau secara munfarid (sendiri) di luar bulan Ramadan. Tapi bagi yang tak mengikuti salat di masjid, bisa juga dilakukan sendiri di rumah.
Berikut adalah bacaan niat, tata cara, serta doa setelah salat witir bagi yang melaksanakannya sendiri.
Kapan Waktu Pelaksanaan Salat Witir?
Salat witir bisa dikerjakan setelah salat Isya hingga menjelang waktu Subuh. Pelaksanaannya bisa dilakukan pada permulaan malam (sehabis Isya), pertengahan malam, atau akhir malam (sepertiga malam terakhir), yang lebih utama karena bertepatan dengan waktu dikabulkannya doa.
Dalil tentang waktu salat witir bersumber dari hadis Aisyah r.a. yang meriwayatkan bahwa Rasulullah saw. pernah mengerjakan salat witir di awal, tengah, dan akhir malam, dengan waktu berakhir menjelang Subuh (HR. Bukhari dan Muslim).
Niat Salat Witir Sendiri 3 Rakaat
Sebelum melaksanakan salat witir, seseorang dianjurkan untuk membaca niat. Berikut bacaan niat salat witir 3 rakaat bagi yang mengerjakannya sendiri:
اُصَلِّى سُنَّةَ الْوِتْرِ ثَلَاثَ رَكْعَاتٍ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً لِلهِ تَعَالَى
Baca Juga: Bacaan Doa Ziarah Kubur Arab Latin dan Tata Caranya Menjelang Bulan Ramadhan 2025
Ushalli sunnatal witri tsalâtsa raka‘âtin mustaqbilal qiblati adâ’an lillâhi ta‘âlâ