Pengalaman Seorang Pelari Mike Trees yang Menginspirasi Desain Sepatu Hypersonic 2.0

Kamis, 13 Maret 2025 | 10:06 WIB
Pengalaman Seorang Pelari Mike Trees yang Menginspirasi Desain Sepatu Hypersonic 2.0
Hypersonic 2.0: Inovasi Sepatu Lari Lokal dengan Teknologi Mutakhir (Dok. Istimewa)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Dunia lari di Indonesia semakin berkembang, dan dengan itu datanglah tuntutan akan perlengkapan yang lebih inovatif dan fungsional. 

Ortuseight, salah satu merek olahraga lokal yang semakin dikenal di kancah internasional, baru saja merilis Hypersonic 2.0, sebuah sepatu lari yang menjanjikan pengalaman lebih optimal bagi para pelari. 

Namun, di balik berbagai peningkatan teknis yang dihadirkan, ada satu sosok yang berperan besar dalam pengembangannya, yakni Mike Trees.

Siapa Mike Trees?

Nama Mike Trees mungkin tidak asing bagi para pelari dan pecinta olahraga endurance. Sebagai mantan juara dunia lari sekaligus pelatih atlet internasional, Trees memiliki pengalaman luas dalam dunia lari dan triathlon. 

Kariernya sebagai atlet dan pelatih membuatnya memahami dengan detail apa yang benar-benar dibutuhkan oleh seorang pelari dalam sepatunya.

Kini, sebagai Brand Ambassador & Product Engineer di Ortuseight, Trees bukan sekadar wajah di balik kampanye pemasaran. 

Ia terlibat langsung dalam pengembangan produk, memberikan wawasan mendalam tentang performa, efisiensi gerakan, serta bagaimana sepatu dapat mendukung daya tahan atlet dalam latihan maupun kompetisi.

Dari Boston Marathon ke Hypersonic 2.0

Baca Juga: Percaya Nggak Sih, Kalau Kita Lebih Pintar dari AI?

Ortuseight pertama kali memperkenalkan lini Hypersonic pada ajang Boston Marathon 2020, di mana Hendri Pardede, seorang qualifier dari Indonesia, menguji versi pertama dari sepatu ini. 

Sejak saat itu, pengembangan terus dilakukan untuk menyempurnakan desain dan teknologi. Dengan kehadiran Mike Trees dalam tim, transformasi dari Hypersonic 1.0 ke Hypersonic 2.0 menjadi lebih dari sekadar pembaruan teknis.

Ia juga membawa perspektif atlet profesional ke dalam proses pengembangan, memastikan bahwa setiap inovasi yang diterapkan benar-benar memberikan manfaat nyata bagi para pelari.

Pendekatan Trees dalam Desain Sepatu

Salah satu aspek utama yang Trees bawa dalam pengembangan Hypersonic 2.0 adalah efisiensi energi dalam lari. Sepatu ini dirancang untuk mengoptimalkan gerakan alami kaki, mengurangi beban yang tidak perlu, dan meningkatkan stabilitas di setiap langkah. 

Hypersonic 2.0 membawa fitur unggulan yaitu diantaranya GYRO SOLE, midsole Altostratus, KineticBlade, inner khas hybrid training dan racing yang disebut tracer, serta rubber abrasion resistance 60. 

Trees memahami bahwa tidak semua pelari memiliki gaya lari yang sama, sehingga fleksibilitas dalam desain menjadi salah satu fokus utama.

Selain itu, dengan pengalamannya dalam pelatihan atlet dari berbagai level, Trees memastikan bahwa sepatu ini dapat digunakan tidak hanya untuk race day, tetapi juga untuk training. 

Kemampuan adaptasi ini membuat Hypersonic 2.0 relevan bagi berbagai jenis pelari, dari pemula hingga atlet profesional.

Bagi Trees, sepatu lari bukan hanya soal teknologi, tetapi juga bagaimana sepatu tersebut dapat meningkatkan kepercayaan diri dan kenyamanan pelari. 

Dengan bobot yang lebih ringan serta desain ergonomis, Hypersonic 2.0 memberikan kebebasan lebih bagi pelari untuk fokus pada performa mereka, tanpa harus terganggu oleh rasa tidak nyaman atau kelelahan otot yang tidak perlu.

Pendekatan ini mencerminkan filosofi Trees dalam melatih atlet: menemukan keseimbangan antara performa dan kenyamanan, sehingga setiap pelari dapat mencapai potensinya secara maksimal.

Pada sisi desain, Hypersonic 2.0 menawarkan sentuhan nuansa segar yang disukai pelari masa kini. Upper sepatu didominasi warna terang tentu mencuri perhatian ketika digunakan pada track lari favorit. 

Penyematan logo khas Ortuseight pada bagian samping sepatu yang dibalut aksen striping-line monokromatik memberi kesan modern yang clean and sleek, disertakan pula dua model shoe-lace yang dapat dikenakan sesuai kebutuhan pelari.

Peluncuran Hypersonic 2.0 di Jakarta Sneakers Day 2025 pada pertengahan Februari 2025 lalu di Jakarta menjadi bukti bahwa Ortuseight semakin serius dalam menembus pasar sepatu lari global. 

Dengan keterlibatan sosok seperti Mike Trees, merek ini tidak hanya menghadirkan inovasi teknologi, tetapi juga memastikan bahwa setiap produknya memiliki dasar ilmiah yang kuat dan pengalaman nyata dari atlet profesional.

Ke depan, kolaborasi antara Trees dan Ortuseight kemungkinan akan terus menghasilkan sepatu lari yang semakin baik. Dengan pendekatan berbasis pengalaman atlet serta riset yang mendalam, bukan tidak mungkin produk-produk Ortuseight akan semakin diperhitungkan di kancah internasional.

Produk Pre-order ini sudah mulai dikirim pada awal maret dan khusus untuk pembeli yang ikut pada Program Pre-order ini bisa mendapatkan hadiah tambahana free jersey edisi khusus. Hypersonic 2.0 sendiri dibanderol dengan harga Rp1.599.000.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI