Suara.com - Sempat viral cerita Aktris Tissa Biani menjadi acne fighter karena alami wajah breakout alias jerawat parah yang menggerogoti rasa percaya dirinya.
Mendengar kisah kekasih Dul Jaelani ini, Dokter Spesialis Dermatologi & Venereologi Eka Hospital Permata Hijau, dr. Prissilma Tania Jordi,Sp.DVE membenarkan acne fighter atau pejuang jerawat, dengan wajah breakout kerap menganggu kesehatan mental penderitanya.
"Jadi kalau misalnya kondisi acne itu kaitannya sering pasiennya nggak percaya diri. Bahkan mau suicide (bunuh diri) kadang-kadang. Kalau yang dia peduli sekali dengan penampilannyaa. Terutama misalnya artis-artis kan akan terus ada di kamera," ujar dr. Prissilma di Jakarta Selatan, Senin (10/3/2025).
Wajah breakout adalah kondisi ketika kulit wajah memerah akibat peradangan dan muncul jerawat sekaligus dalam jumlah banyak.

Inilah sebabnya dr. Prissilma mengatakan penanganan jerawat parah seperti wajah breakout tidak boleh sembarangan harus perlahan, dan berhati-hati karena zat atau skincare tertentu bisa membuat kondisi semakin parah.
Tidak hanya itu, tidak jarang jika sudah ganggu percaya diri dan mempengaruhi kesehatan mental, pasien akan didampingi profesional kesehatan jiwa seperti psikolog hingga psikiater.
"Jadi memang kita harus kondisikan. Kalau misalnya itu kita berikan dia pengertian. Kalaupun harus menemukan bantuan yang profesional, mungkin bisa kita rujuk ke spesialis kesehatan jiwa ataupun psikolog," katanya.
Lebih lanjut dr. Prissilma menjelaskan proses penanganan wajah breakout untuk bisa sembuh dan kulit kembali normal terbilang panjang, yakni waktu minimal 3 bulan. Terlebih untuk kondisi wajah breakout yang dibarengi dengan kulit sensitif rosacea, bisa memakan waktu bertahun-tahun.
Baca Juga: 4 Serum Kombinasi Centella Asiatica dan Salicylic Acid untuk Kulit Bebas Jerawat
"Apalagi kalau dia disertai dengan acne yang kulit sensitif atau kita sering sebut rosacea. Itu dia akan tahunan, dan itu perlu maintenance seumur hidupnya, karena itu adalah kondisi yang kronis atau berjalan panjang. Jadi memang dia juga harus disiplin dan konsisten dan patuh untuk berobat," paparnya.
Bintik rosacea berbeda dari jerawat, ini karena rosacea kondisi kulit sensitif yang efeknya bisa cukup meluas melipti hidung, pipi, dahi, dagu, telinga, dada hingga punggung.
Bukan cuma harus sabar dan menjalani proses pengobatan yang panjang, pasien wajah breakout juga umumnya diminta menghindari penggunaan skincare yang di pasaran. Ini karena umumnya dokter kulit akan memberikan resep obat khusus, baik untuk diminum atau dioles langsung ke wajah.
"Nanti dari dokter tersebut akan meresepkan obat-obatan serta skincare dan berupa tahapan-tahapan skincare-nya juga. Jadi saran saya jangan menggunakan yang dari OTC (over the counter), karena mungkin tidak sesuai dengan kondisi kulit yang dirasakan oleh pasien saat ini," pungkasnya.