Kekayaan Gubernur Herman Deru di LHKPN, Minta CPNS Tiru Semangat Leluhur Usir Penjajah Pakai Bambu Runcing

Ruth Meliana Suara.Com
Selasa, 11 Maret 2025 | 15:27 WIB
Kekayaan Gubernur Herman Deru di LHKPN, Minta CPNS Tiru Semangat Leluhur Usir Penjajah Pakai Bambu Runcing
Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Selatan periode 2025-2030, Herman Deru-Cik Ujang, di Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis (20/2/2024). (Suara.com/Novian)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Gubernur Sumatera Selatan, Herman Deru, mengimbau calon aparatur sipil negara (CASN) di wilayahnya untuk tetap tenang meskipun jadwal pengangkatan mereka mengalami penundaan. Menurutnya, penundaan ini kemungkinan disebabkan oleh berbagai faktor yang masih perlu disesuaikan, seperti penyelesaian administrasi, pembayaran gaji, dan aspek teknis lainnya.

Herman Deru berharap para CPNS yang telah lulus tetap semangat. Pasalnya, ia mendapat informasi bahwa ada beberapa sudah mengundurkan diri setelah dinyatakan lolos seleksi.

Menariknya, Herman Deru menganalogikan perjuangan leluhur yang berperang dengan bambu runcing untuk mengusir para penjajah.

"Kalau sekedar mundur, leluhur kita dulu pakai bambu runcing melawan penjajah lagi tidak apa-apa. Sekali-sekali mengabdi untuk negara," tuturnya.

Alhasil, ucapan tersebut langsung menjadi topik hangat di media sosial X dengan mendapat beragam kritikan dari warganet.

“Maksudnya mau para CPNS ini melawan bapak dan seluruh instansi menggunakan bambu runcing? Ya boleh sih,” komentar warganet.

Ada pula yang menyebut jika Herman Deru tidak memiliki simpati dan empati terhadap kondisi masyarakatnya sendiri.

“Satu lagi pejabrut yang nggak punya simpati & empati terhadap masyarakat,” tutur warganet lainnya.

Namun, ada satu komentar yang cukup banyak mendapat reaksi, yaitu ketika menyebut jika Herman Deru merupakan pejabat terkaya.

Baca Juga: Intip Gaji Kim Soo Hyun yang Pilih Pacaran dengan Anak di Bawah Umur

“Nih Herman Deru siapa dah milih lu jadi gubernur lagi heran. Korupsi LRT iya, pejabat terkaya iya, isi dinas2 skrg bnyk keluarga lu dan sekitar lu, skrg ngomong gk mikir lagi,” komentar netizen.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI