Suara.com - Budaya memberi hampers dan parcel saat lebaran sudah biasa terjadi di Indonesia. Akan tetapi tak banyak yang tahu perbedaannya, umumnya orang mengira hampers dan parcel itu sama.
Dalam hal fungsi, hampers dan parcel lebaran memiliki kesamaan yakni sama-sama sebagai hadiah kemenangan atas ibadah puasa selama sebulan lamanya dan bergembira Bersama merayakan lebaran. Parcel maupun hampers bisa diberikan pula kepada teman yang merayakan natal, pernikahan, dan lain sebagainya.
Akan tetapi, sedikit yang mengetahui perbedaannya. Meskipun memiliki kesamaan, tetapi dari karakteristiknya, parcel dan hampers sebenarnya memiliki perbedaan dari ciri-ciri fisiknya. Berikut beda hampers dan parcel lebaran.
1. Dari Segi Konsep
Dari segi konsep, hamper dan parsel memiliki konsep dan makna berbeda. Hampers berkonsep kumpulan barang-barang yang dikemas jadi satu dalam sebuah keranjang atau wadah tertentu.
Hampers bisa berupa makanan, campuran antara makanan dan barang, dan lain sebagainya yang saling melengkapi. Misalnya selai dengan roti, peralatan makan lengkap, sembako dan lain sebagainya disesuaikan dengan tema.
Misalnya temanya hari raya Idul fitri, maka hampers umumnya akan berupa aneka cemilan dikemas dalam keranjang dengan manis.
Sedangkan parcel berupa paket hadiah berisi barang yang tidak selalu saling terkait. Parcel dibuat berdasarkan keinginan pengirim, dikemas dalam kotak atau kantong. Tujuannya lebih praktis sebagai buah tangan tanpa mengikuti tema tertentu.
2. Jenis Barang yang Dikemas

Seperti sudah disinggung di atas, isian parcel dan hampers memiliki perbedaan tujuan. Hampers diisi dengan barang yang berlandaskan pada tema.
Hampers untuk hari raya Idul Fitri berbeda isinya dengan hari raya Natal. Begitu pula dengan hampers untuk hadiah pernikahan. Isi hamper bisa beruka aneka kue kering lebaran untuk hadiah lebaran.
Baca Juga: 3 Rekomendasi Hampers Lebaran di Jogja untuk Berbagi Kebahagiaan
Sedangkan parcel tidak berdasarkan pada tema. Parcel bia berupa cemilan atau produk-produk elektronik sesuai keinginan pengirim.
3. Penyajian atau Pengemasan
Hampers biasanya dikemas dengan lebih mewah. Barang dikemas dalam keranjang rotan atau wadah kotak elegan dan estetik.
Wadah yang digunakan umumnya dibuat dengan desain custom sehingga hampers menjadi semakin istimewa.
Sedangkan parcel bisa dibungkus dalam kotak kardus atau plastik dengan kemasan lebih sederhana daripada hampers. Oleh karenanya, Harga parcel lebaran bisa lebih ekonomis daripada hampers.

4. Tujuan dan Makna yang Ingin Disampaikan
Hampers dikemas untuk memberikan kesan istimewa dan mewah kepada penerima. Hampers identik dengan eksklusifitas karena diberikan hanya untuk acara-acara tertentu saja.
Sementara parcel lebih sering diberikan sebagai buah tangan, hadiah praktis untuk menghangatkan kebersamaan.
Tidak ada kesan eksklusif karena pengemasannya pun bisa sangat sederhana berupa dibungkus dalam kardus. Sehingga memberikan kesan lebih santai daripada hampers lebaran.
5. Kesan Personal
Isian hampers dibuat dengan mempertimbangkan selera spesifik penerima. Itu membuat hampers sangat personal sifatnya.
Hampers bahkan bisa berisi produk-produk perawatan yang cocok untuk penerima.
Sedangkan parcel, punya kesan lebih santai tidak ada pertimbangan khusus mengenai selera penerima. Demikian itu beda hampers dan parcel lebaran.
Kontributor : Mutaya Saroh