Suara.com - Biskuit Khong Guan adalah biscuit legedaris di Indonesia yang senantiasa menjadi ikon suguhan lebaran. Salah satu alasan Khong Guan menjadi pilihan adalah karena dalam satu kaleng Khong Guan terdapat bermacam-macam biscuit.
Kaleng Khong Guan sangat khas, kita bisa mengenalinya dari kejauhan sebelum kita membaca tulisan yang tercetak di kalengnya. Itu karena kaleng Khong Guan memiliki gambar yang amat mudah melekat di ingatan, yaitu seorang ibu dengan dua orang anak menikmati biscuit. Wajah mereka tampak tersenyum meski tidak ada kehadiran seorang ayah.
Gambar tersebut sering menjadi meme lucu menjelang hari lebaran. Ada meme yang menanyakan di mana bapaknya? Sampai sekarang tidak ada jawaban pasti mengenai hal itu.
Namun, ada satu hal yang pasti bahwa isi satu kaleng Khong Guan ada bermacam-macam biscuit. Macam-macam biscuit Khong Guan antara lain:
- Wafer
- Crackers
- Cookie
- Shortcake biscuit
- Cream filled sandwich
- Monte chocolate
- Monte lemon
- Butter shortcake
- Chocolate puff
- Choco wafer
- Kopi susu wafer
- Marie susu
- Biskuit krim kacang
- Cream crackers
- Sugar biscuit
- Lemon puff
- Stick
- Milk Sc dan Butter sc.
Seluruh varian biscuit Khong Guan tersebut dikemas dalam satu kaleng dan disekat menggunakan kertas putih tipis tetapi kuat.
Sejarah Khong Guan di Indonesia
Meskipun Khong Guan legendaris di Indonesia, faktanya Khong Guan bukan produk asli Indonesia. Khong Guan merupakan merek yang pertama kali diciptakan oleh kakak beradik Chew Choo Keng dan Chew Choo Han dari Singapura.

Kedua bersaudara tersebut merupakan imigran dari Fujian China. Mereka bekerja di sebuah pabrik biscuit di Singapura untuk menghidupi keluarga di kampung halaman. Ketika Jepang menginvasi Singapura, Keng dan Han mengungsi ke Perak Malaysia. Di sanalah mereka mulai serius membuat biscuit dari tepung dan gula.
Setelah Jepang mundur, Keng dan Han Kembali ke Singapura menjual biscuit buatan mereka. Mereka berhasil menjualnya sampai di Indonesia dengan merek Khong Guan.
Baca Juga: Kirim Parcel Lebaran Hemat? Cek Ongkir ID Express untuk Pengiriman Hampers
Di tahun 1947, Khong Guan mendirikan pabrik di negara-negara Asia seperti Malaysia, China, Thailand, Filipina, dan Indonesia. Sejak saat itu, biscuit Khong Guan menjadi salah satu ikon cemilan di rumah-rumah, hingga sekarang menjadi cemilan khas untuk lebaran.
Khong Guan: Merek Ikonik yang Dimiliki Keluarga Hartono Kweefanus
Biskuit kaleng Khong Guan menjadi sajian khas saat Lebaran dan populer di banyak keluarga Indonesia. Meski sering dikira sebagai merek luar negeri, Khong Guan sebenarnya dimiliki oleh keluarga konglomerat Indonesia, Hartono Kweefanus.
Dilansir dari Forbes, keluarga Hartono Kweefanus memiliki bisnis yang luas dan menguasai sekitar 23% saham Monde Nissin, perusahaan terkait Khong Guan. Adiknya, Hoediono Kweefanus, memegang 5,3% saham, sementara istrinya, Betty Ang, memiliki 18% saham.
Meski sukses di industri makanan, keluarga ini jarang muncul di publik, lebih memilih menjaga privasi dan fokus pada bisnisnya. Dengan kepemilikan saham yang besar, mereka menjadi salah satu pemain utama di industri biskuit di Indonesia dan Filipina.
Kontributor : Mutaya Saroh