Daviena Skincare juga pernah menjadi sorotan karena ownernya, Melvina Husyanti pernah menolak kritik yang dilayangkan oleh dokter Richard Lee.
Meski dokter Richard Lee hanya menyebut inisial merek D, tapi publik meyakini yang dimaksud oleh dokter Richard Lee adalah merek Daviena.
Richard Lee mengungkapkan bahwa kandungan niacinamide dalam merek D sangat rendah dan jauh di bawah standar umum yang biasanya berada di kisaran 5 hingga 10 persen.
Akibatnya, pengguna body lotion tersebut kemungkinan besar tidak akan memperoleh hasil optimal dalam mencerahkan kulit.
Tak terima dengan kritik dari dr. Richard Lee, pemilik Daviena, Melvina Husyanti justru membalas kritik dengan mempertanyakan produk DNA Salmon milik dr. Richard Lee yang sempat viral karena diklaim memiliki jarum dalam aplikatornya untuk meningkatkan efektivitas penggunaan.
3. Berseteru dengan Pabrik
Pemilik Daviena Skincare, Melvina Husyanti pernah terlibat perseteruan dengan pemilik pabrik PT Sagara Purnama dan PT Ratansha Purnama Abadi, Heni Purnamasari Sagara.
Melvina Husyanti mengatakan jika Jeni Purnamasari Sagara melakukan tindakan tidak etis dengan merekrut dua distributor yang sebelumnya bekerja sama dengan Daviena Skincare.
Tuduhan ini disampaikan Melvina melalui akun media sosialnya yang akhirnya memicu kehebohan di kalangan pelaku industri kecantikan.
Baca Juga: Manfaat All in One Makeup dan Skincare: Praktis, Efisien, dan Cocok untuk Kulit Remaja
Kontributor : Damayanti Kahyangan