Puasa tapi Tidak Tarawih Apakah Sah? Ustaz Adi Hidayat Tekankan Hal Ini

Nur Khotimah Suara.Com
Sabtu, 01 Maret 2025 | 18:05 WIB
Puasa tapi Tidak Tarawih Apakah Sah? Ustaz Adi Hidayat Tekankan Hal Ini
Ilustrasi Puasa tapi tak salat tarawih (Unsplash)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

"Sempurnakan puasa itu sampai Anda mengerjakan ibadah di malam hari," lanjut penjelasan Ustaz Adi Hidayat.

UAH juga dalam waktu yang sama meluruskan pandangan yang keliru tentang ayat tersebut. Tak sedikit pihak yang mengira bahwa ayat tersebut dimaksudkan untuk menjelaskan bahwa berpuasa sampai malam atau saat waktu salat isya.

UAH sontak menjelaskan puasa hanya selesai sampai maghribtetapi ibadah malam yang dimaksud adalah salat tarawih sebagai penyempurna puasa.

"Kan puasa sampai maghrib kan? Awas ada yang terlampau sore karena ada yang memahami ayat ini (puasa) sampai isya. Bukan. Puasanya tetap sampai maghrib, setelah isya-nya amalan salat malam (tarawih)," terang ustaz asal kabupaten Pandeglang, Banten ini.

Apa Hukum bagi Mereka yang Meninggalkan Salat Tarawih?

Ilustrasi salat tarawih (Freepik)
Ilustrasi salat tarawih (Freepik)

Perlu dipahami bahwa amalan salat tarawih hukumnya adalah sunah, yakni tak mendapat dosa saat ditinggalkan, namun mendapat pahala yang berlimpah ketika ditunaikan.

Dalil dari hukum salat tarawih sebagai salat sunah ada di HR Bukhari dan Muslim yang meriwayatkan bahwa Rasulullah dalam beberapa malam salat tarawih, namun di beberapa malam lainnya tidak.

Fathul Bari Syarh Shahih Bukhari yang ditulis oleh Al Hafizh Ibnu Hajar Al Asqalani menjelaskan bahwa diduga Rasulullah punya kebiasaan salat tarawih demikian lantaran khawatir umat Islam menganggap salat tarawih sebagai salat wajib.

Kontributor : Armand Ilham

Baca Juga: Hotel Gratis di Masjid Istiqlal, Musafir Bisa Ibadah dengan Nyaman Saat Ramadan

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI