Infografis
Suara.com - Kasus dugaan korupsi hingga isu oplos Pertamax meruntuhkan kepercayaan publik terhadap Pertamina. Bahkan masyarakat kini berbondong-bondong memilih untuk membeli BBM di SPBU swasta.
Salah satu yang digeruduk adalah SPBU Shell Indonesia. Padahal harga BBM di Shell diketahui lebih mahal dibandingkan Pertamina.
Tak hanya itu, harga BBM di Indonesia memang tampaknya lebih tinggi daripada negara lain. Hal ini terungkap lewat unggahan akun TikTok @/ridwanhrd yang merekam pengalamannya mengisi bensin di SPBU Shell Brunei Darussalam.
"Isi bensin di negara dengan harga bensin termurah di Asia Tenggara," ujarnya, seperti dilihat pada Sabtu (1/3/2025).
Menurutnya hanya ada SPBU Shell di Brunei Darussalam. SPBU itu pun hanya menjual dua jenis BBM, yakni Premium dengan RON 95, serta V-Power dengan RON 97.
"Tapi karena mobil yang kita bawa itu plat B dari Jakarta, kita nggak isi RON 95 karena masuk kategori subsidi," tuturnya lagi.
Dengan kata lain, kualitas BBM subsidi di Brunei Darussalam lebih baik ketimbang Pertamax di Indonesia yang memiliki RON 92. Padahal Pertamax sendiri merupakan BBM non-subsidi.
"Premium itu harganya 53 sen atau 0,53 Dollar Brunei, kalau dirupiahin sekitar Rp6.400 saja per liternya," ungkap pemilik akun.
"Kemudian kalau RON 97 lebih mahal, di angka 88 sen atau 0,88 Dollar Brunei, atau setara dengan Rp10.700 saja kalau di Indonesia," lanjutnya.
Baca Juga: Pertamina dan Skandal Korupsi Triliunan: Akankah Kepercayaan Publik Pulih?
![Antrean panjang terjadi di sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum atau SPBU di Kota Makassar. Karena Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertamax habis [Suara.com/Lorensia Clara Tambing]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2024/10/18/44288-spbu-pertamina.jpg)
Berikut adalah informasi harga jual BBM di SPBU Pertamina:
