Suara.com - Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi turun tangan menegur Kepala Desa Gunung Menyan Wiwin Komalasari yang viral usai menghina nasi kotak. Dedy menyesalkan sikap Wiwin yang membuat gaduh.
"Ini teh ibu kenapa bikin ramai-ramai, bikin heboh-heboh? Ini Bogor udah tiga kali lho (berulah)," tanya Dedi dilihat dari postingan di akun TikTok @dedimulyadofficial, Kamis (27/2/2025).
Dedi meminta penjelasan dari Wiwin yang dihubunginya lewat panggilan video. Wiwin mengaku dirinya dan rekan-rekan mendapat nasi kotak saat acara pelantikan Bupati Bogor. Dia memilih makan di area parkiran.
"Berhubung memang banyak nasinya, jadi kita makan tidak di dalam, kita bawa, kita tenteng. Kita makan di parkiran untuk sopir juga," kata dia.
Baca Juga: Usai Tahan Kades Kohod Cs, Bareskrim Pastikan Ada Tersangka Lain Kasus Pagar Laut
"Keseruan memang pas bareng-bareng sama teman-teman kades, dan di situ mungkin ada yang bilang jomet, terus saya ikut-ikutan," sambungnya.
Pada kesempatan itu, Wiwin juga menyinggung istilah 'jomet' yang sempat diucapkannya. Wiwin mengklaim 'jomet' artinya sama dengan berkat atau besek.
"Jomet teh apa sih Bu? Itu bahasa Bogor?," tanya Dedy.
"Iya sebetulnya untuk makanan. Bahasa Bogor. Seru-seruan, kita bawa jomet teng teng, apalagi dari Pemda baru kali ini. Itu seru, senang," jelasnya sambil tersenyum.
Meski Wiwin mengaku hanya bercanda soal nasi kotak, Dedi Mulyadi tetap memberikan teguran kepada sang kades. Orang nomor satu di Jawa Barat tersebut meminta Wiwin untuk lebih bijak dalam bersikap.
Baca Juga: OOTD Mewah Kades Wiwin Komalasari yang Hina Nasi Kotak, Kacamata Saja Tembus 3 Kali UMK Bogor?
"Saya hari ini menegur ibu. Karena abadnya media sosial, ke depan tolong ibu turunin tensinya. Karena ibu pemimpin, tensi penampilan harus dibedakan, kapan berpakaian sebagai kepala desa, kapan sebagai artis agar tidak megundang salah persepsi publik," pesannya.
![Viral Kepala Desa Gunung Menyan, Kecamatan Pamijahan, Wiwin Komalasari [Ist]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/02/24/85410-wiwin-komalasari.jpg)
Lebih lanjut, Dedi menekankan pentingnya sikap kesederhaan bagi jajaran kepala desa di wilayahnya untuk menghindari salah tafsir masyarakat.
"Jangan begitu lagi ya, karena ibu selalu bikin heboh media sosial," pungkas Dedy Mulyadi.
"Siap Bapak," balas Wiwin.
Momen Dedy Mulyadi menegur Kades Wiwin Komalasari menuai perhatian warganet. Namun, tak sedikit netter yang justru mengkritik sikap Wiwin.
"Ditegur bapak Gubernur kok masih sempatnya cengar-cengir, hadeeeeeh," sindir warganet.
"Jago ngeles nih bu kades" tulis netter.
"Adabnya tidak pantas jadi seorang pemimpin," sahut yang lain.