Suara.com - Belakangan tersiar kabar bahwa salah seorang pengacara kondang, Hotman Paris, harus dirawat setelah terkena gigitan berang-berang. Terdengar aneh, namun tak sedikit pula yang penasaran apakah gigitan berang-berang beracun hingga dapat menyebabkan gangguan kesehatan berat bagi seseorang.
Berang-berang yang menggigit Hotman sendiri adalah hewan peliharaan miliknya. Idealnya ketika hewan ini dipelihara, maka telah menjalani berbagai prosedur yang diperlukan agar hewan menjadi lebih aman dan terbebas dari risiko penularan penyakit atau virus.
Lalu Apakah Gigitan Berang-Berang Beracun?
Di alam liar, berang-berang banyak mengandalkan kekuatan gigi dan rahangnya untuk bertahan hidup. Tidak heran rasanya jika gigitan dari berang-berang dapat memicu luka yang cukup parah, karena output kekuatan rahang dan giginya yang besar.
Beberapa kejadian gigitan berang-berang pernah tercatat. Gigitan ini secara langsung menimbulkan cedera di area yang terdampak, bahkan ada kasus ketika gigitan memutuskan arteri di bagian tubuh yang tergigit. Korban harus meninggal dunia karena kehabisan darah.
Baca Juga: Deret Fasilitas Mewah Hotman Paris di Penthouse RS Mount Elizabeth, Pantas Hampir Rp200 Juta Semalam
Terkait dengan racun, sejatinya gigitan berang-berang tidak beracun. Tapi gigitan ini dapat memicu infeksi karena gigi dan liur berang-berang yang tidak diketahui dengan pasti memiliki kandungan apa, yang dapat berdampak bagi kesehatan tubuh manusia.
Berang-berang juga diketahui menjadi salah satu hewan yang dapat menyebarkan penyakit berbasis virus, seperti tularemia, parasit, hingga rabies, yang dapat menginfeksi melalui gigitan dan efeknya tidak main-main.
Harus Berobat ke Singapura
Hotman Paris yang mengalami cedera akibat gigitan berang-berang ini kemudian harus dilarikan ke Singapura untuk mendapatkan penanganan lebih serius. Kondisi kesehatannya dinyatakan menurun setelah ia mengalami gigitan pada tanggal 8 Februari 2025 lalu.
Berawal dari kegiatannya berenang bersama berang-berang peliharaan ini, ia kemudian mendapatkan gigitan. Tidak jelas apa penyebab berang-berang ini menjadi agresif.
Beberapa saat setelah digigit, Hotman sempat memperoleh suntikan tetanus dan terlihat beraktivitas seperti biasanya. Ia benar-benar kolaps saat menjadi saksi dalam persidangan kasus pencemaran nama baik Razman Nasution, rekan sesama pengacara yang baru-baru ini BAS-nya dibekukan.
Baca Juga: Firdaus Oiwobo Senggol Hotman Paris Lagi, Kini Minta Periksa Kejiwaan: Hati Kau Busuk!
Selepas kejadian tersebut kondisi kesehatan Hotman dinyatakan terus menurun dan harus mendapatkan perawatan lebih intensif hingga dibawa ke rumah sakit di Singapura.
Itu tadi sedikit penjelasan singkat terkait dengan apakah gigitan berang-berang beracun atau tidak. Hotman hingga saat ini masih dirawat di Singapura, dan terus dipantau oleh tim medis untuk memonitor perkembangan kesehatannya. Semoga bermanfaat, dan selamat melanjutkan kegiatan Anda berikutnya!
Kontributor : I Made Rendika Ardian