Suara.com - Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto akhirnya resmi luncurkan Badan Pengelola Investasi (BPI) Daya Anagata Nusantara atau Danantara, Senin (24/2/2024). Soal Danantara, Grace Tahir menyebut setidaknya ada 5 negara yang menerapkan sistem mirip Danantara.
"Danantara, sebuah sovereign fund yang baru dibentuk yang bisa me-manage aset sebesar 600-800 billions US dollar," ujar Grace Tahir seperti dikutip dari akun TikTok miliknya @gracetahir.
"Yuk kita bandingkan dengan 5 sovereign fund terbesar di dunia," imbuhnya.
Menurut Grace, pertama adalah Government Pension Fund Global dengan aset 1,7 triliun US dollar dari Norwegia
Baca Juga: Pelaku UMKM Sambut Baik Peluncuran BPI Danantara
"Mereka (Norwegia) menginvestasikan atau me-menage aset kekayaan minyak untuk generasi selanjutnya di Norway," kata Grace.
"Yang kedua adalah China Inverstment Corporation atau CIC dengan aset sekitar 1,3 triliun US dollars yang memfokuskan kepada foreign exchange reserves di China," imbuhnya.
Negara ketiga juga dari China dengan nama SAFE Investment Company dengan aset sekitar 1 triliun US Dollars yang juga untuk foreign exchange reserves.
"Keempat adalah Abu Dhabi Investment Authority, dengan aset sekitar satu triliun US Dollars yang me-manage untuk Emirates daripada Abu Dhabi," ujar Grace.
"Kelima ada Kuwait Investment Authority dengan juga sekitar satu triliun US Dollars yang me-manage daripada Kuwaiti terutama di bagian oil. Menurut kalian Danantara bisa sukses atau tidak?" tandasnya.
Baca Juga: Kehadiran SBY dan Jokowi dalam Peresmian Danantara Disorot Sebagai Upaya Konsolidasi Politik