Suara.com - Respons fotografer senior Indonesia, Darwis Triadi, di tengah demonstrasi Indonesia Gelap menuai kritik tajam. Pasalnya, ia terang-terangan mencibir generasi muda soal aksi yang diinisiasi oleh para mahasiswa itu.
Lewat Instagram Story ia memberikan perbandingan, di mana anak muda terus mengeluh dengan kondisi negara tapi tetap menjalankan hal-hal konsumtif seperti menonton konser dan liburan.
"Generasi muda bilang Indonesia gelap, ekonomi parah, dan lain-lain. Nyatanya, konser berbayar jutaan penuh, flexing, healing, kabur jalan-jalan ke luar negeri," kata Darwin, dikutip dari Instastory @darwis_triadi, Minggu (23/2/2025).
Dia melanjutkan bahwa menurutnya negara tidak akan maju jika hal itu masih dilakukan. "Media sosial isinya gini semua. Buset dah. Kapan negara mau maju kalau caranya gini," pungkasnya.
Baca Juga: Panas! Bentrok Demo Indonesia Gelap di Patung Kuda, Petasan dan Molotov Terbang ke Arah Polisi
Pernyataan Darwis Triadi ini kemudian diunggah ulang di X oleh akun @ARSIPAJA dan viral mencuri atensi warganet. Beragam komentar sinis dan hujatan diarahkan pada Darwis Triadi. Banyak yang menilai perbandingan yang disajikan Darwis Triadi sangat tidak relevan.

"Gak apple to apple bandingin ama konser dan jalan2 luar negeri. Itu cuma berapa persen sih dari rakyat Indonesia yang susah cari kerja, di-PHK, ditindas hukum? Nalar dan empatinya entah di mana," komentar salah satu warganet.
"Katanya sih photografer tapi ga bisa liat keadaan sekitar pake lensa jutaan mu itu," sahut yang lain.
"Lagi-lagi opini t*lol, ga semuanya tentang duit ya bl*on tapi tentang arah nya mau ke mana ini segala kebijakan," beber yang lainnya.
Baca Juga: Hari ke-4 Aksi Indonesia Gelap di Jakarta