Suara.com - Umumnya, seseorang akan memulai bisnis ketika usianya sudah cukup matang. Namun, berbeda dengan bocah bernama Ryu Kintaro yang baru berusia sembilan tahun. Pasalnya, di usianya yang masih sangat belia ini, YouTuber cilik ini sudah punya omzet hingga Rp1 miliar per tahun.
Dalam wawancara bersama kanal YouTube Kasisolusi, Ryu mengaku bahwa ia memang sudah diberi ‘hadiah’ bisnis dari papanya.
“Papa selalu ngajarin caranya ngatur, disiplin waktu, ya sekolah, les, ngonten. Dari umur tujuh, papa ngasih kado bukan mainan, game, tapi bisnis. Kado bisnis ayam crispy gerobakan,” tutur bocah berusia sembilan tahun tersebut.
Tentu saja pencapaian luar biasa tersebut menarik perhatian banyak orang yang ingin mengetahui pola asuh Christopher Sebastian, orang tua Ryu Kintaro yang disebut sudah memberi hadiah ‘bisnis’ sejak anaknya masih berusia tujuh tahun.
Baca Juga: Lama Tak Terdengar, Rian TV Muncul Bongkar Hubungannya dengan Pratiwi Noviyanthi

Siapa orang tua Ryu Kintaro?
Seperti peribahasa buah jatuh tak jauh dari pohonnya, jiwa bisnis Ryu Kintaro tampaknya memang diturunkan dari sang ayah, Christopher Sebastian. Ia adalah founder sekaligus CEO dari Makko Group yang merupakan sole distributor kaca film mobil, bangunan, sampai kapal.
Tak hanya itu, orang tua Ryu Kintaro juga diketahui mengelola restoran bernama Ayam Bebek Angsa Masak di Kuali yang sudah memiliki lebih dari 30 cabang. Ia juga punya bisnis makanan Mie & You, Pandalicious, dan masih banyak lagi.
Tidak berpuas diri, ayah Ryu Kintaro ternyata juga punya bisnis pijat online bernama pijat ningrat. Dengan begitu, tak heran jika Christopher Sebastian kerap memamerkan gaya hidup hedon melalui akun Instagram pribadinya @/christ.sebastian.
Seakan tak mau menjadi pebisnis seorang diri, Christopher Sebastian ternyata sudah menanamkan jiwanya tersebut ke anaknya sedini mungkin.
Baca Juga: Konsorsium YouTuber MrBeast Tawarkan Rp 326 Triliun untuk Beli TikTok
“Belajarnya (bisnis) sih Papa nyuruh belajar. papa maunya aku bisnis sedini mungkin karena kata Papa kalau aku sudah besar, bisa. Ada pengalamannya,” aku Ryu Kintaro.
Ryu Kintaro mengaku bahwa mungkin Papanya menyuruhnya berbisnis sedini mungkin supaya tidak seperti dirinya dulu.
“Strict banget mama papanya papa. Papa dulu hidupnya susah, nggak bisa beli mainan. Kalau jalan sekolah pulang kaki. Dikasih kado bisnis, bukan mainan. Kado pertama usaha, ulang tahun yang ketujuh. Kesuksesan bisanya dicicil,” tambah Ryu.
Tidak langsung berhasil, Ryu Kintaro mengaku bahwa bisnis pertamanya berupa ayam crispy gerobakan bahkan langsung tutup setelah dua hari,
Meski begitu, ia tidak langsung menyerah dan memilih usaha jualan jamu. Awalnya, ia sempat mencoba berjualan susu sapi segar menggunakan Lexus. Namun, karena sadar bahwa susu mudah basi, Ryu Kintaro memilih menggantinya.
Kini, dengan bisnis jamu yang dijualnya Rp15.000 per botol, Ryu mengaku bisa mencapai omzet hingga Rp1 miliar per tahun.
Kontributor : Hillary Sekar Pawestri